Pemerintah Indonesia diminta segera meminta kepastian kuota haji tahun 2022 kepada pemerintah Arab Saudi. Itu penting karena akan berpengaruh terhadap persiapan penyelenggaraan ibadah haji itu sendiri.
- 400 Ribu Suara La Nyalla Di Madura Hilang, Bawaslu Diminta Turun Tangan!
- Singgung Saling Kunjung Para Elite, LaNyalla Mattalitti: Kok Tidak Ada yang Kunjungi Rakyat?
"Kepastian ini penting supaya persiapan bisa dilakukan dengan baik, mengingat beberapa syarat yang harus dipenuhi," kata Ketua DPD RI, LaNyalla Mattalitti dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (12/4).
Senator asal Jawa Timur ini mengaku bersyukur ibadah haji tahun 2022 telah dibuka, walaupun masih dengan kuota 1 juta jemaah. Pembukaan itu memberikan kepastian kepada calon jemaah haji asal Indonesia yang sudah tertunda selama 2 tahun.
Namun begitu, sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar, Indonesia sudah seharusnya mendapatkan kuota maksimal dalam urusan haji ini.
"Jumlah kuota tidak akan sama seperti sebelum pandemi. Makanya saya minta pemerintah kita untuk melobi Arab Saudi sehingga kuota kita mendapat tambahan lebih banyak," tegasnya.
LaNyalla juga mengingatkan perlunya prioritas dan klasifikasi jemaah calon haji yang akan berangkat. Hal itu penting supaya tidak menimbulkan kegaduhan di kemudian hari.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Indonesia Siap Ekspor Ikan Budidaya ke Pasar Arab Saudi
- Pemerintah Diminta Tidak Gegabah Cabut Moratorium PMI ke Arab Saudi
- TKW Asal Jember Disiksa Majikan di Arab Saudi, Legislator PKB Bantu Pulangkan Korban