. Upaya islah diupayakan oleh Pelaksana Tugas (Plt)
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hasil muktamar Jakarta,
Humphrey Djemat dengan mendatangi Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj.
Humphrey yang diterima oleh Said Aqil di ruang kerjanya di Kantor Pusat
PBNU, Kramat Raya, Jakarta Pusat, Selasa (7/8), mendapat apresiasi
langsung dari orang nomor satu di NU itu.
- Kasus Dino Patti Djalal Bukti Manajemen ATR/BPN Amburadul
- Jokowi Disarankan Bikin Partai Jika Mau Buktikan Lebih Kuat Dari PDIP
- Sudah 170 Kepala Daerah yang Ditangkap, Ini Saran KPK
"Sebagai Plt Pak Humphrey Djemat dengan niat yang sangat mulia yaitu agenda islah, Niat ini sangat mulia dan agung," kata Said kepada wartawan.
Said mengaku memiliki tanggung jawab tersendiri untuk membuat dua kubu partai berlambang Kabah itu bersatu kembali. Karena menurutnya, PPP juga didirikan oleh KH Bisri Syansuri yang merupakan bagian dari keluarga besar Nahdathul Ulama.
"Saya merasa terpanggil, berkewajiban berusaha mengislahkan dua kubu," ucap Said.
Said beranggapan, jika PPP tidak bersatu yang merasakan dampak kerugian bukan hanya dua kubu melainkan umat Islam umumnya.
Dalam kesempatan itu, Humphrey mengucapkan terima kasihnya lantaran maksud baiknya itu direspon baik oleh PBNU.
"Apa yang disampaikan PBNU, sudah sangat sesuai dengan apa yang kami inginkan," ujarnya. [fiq]