Ketua Umum Partai Amanat nasional (PAN) melayangkan sindiran pada partai koalisi pemerintahan Presiden Joko Widodo.
- Tidak Dikelola dengan Baik, KIB Berada di Ujung Tanduk
- Golkar Pastikan KIB Masih Utuh, Nurul Arifin: Dalam Politik Tidak Ada Istilah Pecah
- PAN Ungkap Nasib KIB Dua Pekan Ke Depan
Demikian kata Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah melansir Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (21/10).
Menurut Dedi, apa yang dilakukan Zulhas, lebih pada ekspresi putus asa karena di KIB tidak ada tokoh menonjol yang siap dan layak dijadikan Capres.
"Itulah sebab mereka belum deklarasi, karena masih dalam proses dialog internal. Tentu sindiran itu tidak etis mengingat KIB adalah partai pertama yang membuat koalisi untuk 2024," demikian kata Dedi.
Bagi Dedi, apa yang dilakukan Zulhas seperti menepuk air terkena muka sendiri.
Dalam pandangan Dedi, jauh lebih baik apabila KIB sesegera mungkin mendeklarasikan calonnya. Sebagai Ketua Umum Partai Golkar Airlangga tentu menjadi tokoh dominan sekaligus paling mungkin ditonjolkan.
"Selain memimpin Golkar yang jelas terbesar di KIB, Airlangga juga Menko paling disayang Jokowi," pungkas Dedi.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Menghadap Menko Zulhas, Gubernur Khofifah Sampaikan Jatim Siap Menjadi Pioner Tiga Program Unggulan Presiden Prabowo
- Tindak Lanjuti Instruksi Zulhas, PAN Jatim Bagikan 1000 Paket Sembako
- Husnul Aqib Apresiasi Kinerja Zulhas: Menteri Koordinator Pangan Dinilai Sukses Atasi Masalah Pangan