Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banyuwangi menilai bahwa kinerja Satgas Jalan Berlubang pada Dinas PU Cipta Karya PP berdasarkan adanya pesanan.
ekretaris Komisi IV, Khusnan Abadi menegaskan, kinerja Satgas Jalan Berlubang yang terkesan hanya berdasar pesanan bukan berdasarkan kriteria kebutuhan, sehingga ada beberapa wilayah yang jalannya rusak dibiarkan cukup lama.
“Ada beberapa wilayah yang jalannya rusak dibiarkan cukup lama karena tidak ada yang pesan atau ada yang pesan tapi bukan orang berpengaruh,” ungkap Khusnan, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (5/4).
“Tetapi jika yang pesan orang yang mempunyai kewenangan atau kekuasaan baru dikerjakan, sehingga tidak adil dan merata padahal anggarannya besar,” imbuhnya.
Selain menyampaikan hasil pengawasan terhadap DPU CKPP, Sekretaris Komisi IV DPRD meminta kepada Dinas PU Pengairan untuk memperbaiki kualitas proyek infrastruktur serta memprioritaskan penanganan banjir perkotaan.
Salah satu langkah yang dapat ditempuh, yakni melakukan pengerukan atau melakukan penataan kembali terhadap gorong-gorong penampung air hujan.
“Kita minta di perubahan anggaran atau APBD tahun 2024 nanti, ada prioritas anggaran yang dialokasikan untuk penanganan banjir khususnya di wilayah kota,” pungkas dewan dari Kecamatan Genteng tersebut.(adv) 
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Ketua Fraksi Demokrat DPRD Jatim Minta BPBD Jatim Antisipasi Letusan Gunung Raung
- Bupati Ipuk Pastikan Ketersediaan Kebutuhan Warga Terdampak Banjir Pesanggaran Banyuwangi
- Bertemu Ribuan Nelayan di Pasar Ikan Muncar, Khofifah Siap Wadahi Aspirasi Perluasan TPI Hingga Pembangunan Breakwater
