Puluhan warga Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, mengelar aksi tanam pohon pisang di jalan berlubang sebagai bentuk protes.
- Program Layanan Berbasis Digital Mulai Diberlakukan Pemkab Gresik Tahun 2022
- Cuaca Ekstrem, Pemkot Surabaya Siagakan Sarpras hingga Personel
- Surabaya Diusulkan Jadi Kota Pertama yang Mengikuti CPI UN-Habitat
Akibat rusaknya jalan ini, lanjutnya, banyak pengendara jadi korban kecelakaan. Mereka jatuh dari kendaraannya usai terperosok ke dalam lubang jalan yang rusak.
"Apakah kalau mau memperbaiki jalan ini harus menunggu korban berjatuhan lebih banyak lagi," ujarnya dengan nada geram.
Ditambahkan Aris, selain aksi tanam pohon pisang di tengah jalan, pihaknya akan melakukan aksi penggalangan dana untuk melakukan penutupan dengan memortal jalan.
"Kalau pihak terkait tidak menghiraukan keluhan masyarakat, kami siap menutup akses jalan Driyorejo menuju Lakarsantri," ucapnya diamini warga lainnya.[eze/aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- HUT ke-76 Kemerdekaan RI, Gubernur Khofifah: Momentum Jatim Bangkit dan Merdeka dari Covid-19
- KUA PPAS 2025 Kota Madiun Resmi Disepakati Legislatif dan Eksekutif
- DPRD Banyuwangi Sahkan Raperda Pengelolaan Keuangan Daerah