RMOLBanten. Beredarnya bawang merah palsu atau bawang Bombay kecil dari India dengan bentuknya menyerupai bawang merah sangat meresahkan termasuk warga Kota Serang.
- Bupati Bantu 4 Sepeda Motor Tril, dan Alat Ukur Kepada BPN Untuk Percepat Sertifikasi Aset
- Pemkab Kediri Mulai Vaksin Ternak, Tekan Penyebaran PMK
- Semarakkan HUT ke-78 RI, ODGJ Liponsos Surabaya Lomba Bakiak dan Balap Karung
"Para pedagang juga sudah mengetahui karakteristik bawang merah dari bawang bombai tersebut. Sebagaimana beredar informasi, kami cek di lapangan, ternyata di Kota Serang memang belum ada," kata Kepala Dinas Pertanian Anis Salam saat ditemui di Kantornya, Dinas Pertanian Kota Serang, Selasa (26/6).
Anis juga mengaku sudah mulai mengantisipasi hal itu sejak munculnya berita bawang merah palsu mulai ramai yang dapat merusak harga bawang merah lokal.
"Kami bentuk seperti panitia lokal. Nanti juga di Provinsi mungkin itu salah satu material rapat kami. Kami bentuk tim internal Dinas Pertanian Kota Serang," ujarnya.
Anis mengancam tak segan akan menyita seluruh bawang merah palsu tersebut bila ditemukan di Kota Serang, dengan terlebih dulu melakukan koordinasi bersama Diskoperindag, BPOM dan petugas Kepolisian.
"Sekarang pedagang sudah bisa megantisipasi, bisa mengetahui Modelnya. Dari segi rasa juga akan berbeda," ungkapnya. [dzk]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- PMI Kota Kediri Terima 3 Pendonor Plasma Darah Konvalesen
- Tawarkan Berangkat Haji atau Umroh Tanpa Bunga, Pembayaran Dicicil Setelah Pulang dari Arab Saudi
- Umroh Kembali Dibuka, Begini Respon Masyarakat Jombang