KPU Kabupaten Gresik gandeng media untuk mewujudkan tingkat partisipasi masyarakat di wilayah setempat pada Pemilu 17 April 2019 yang ditarget sebesar 77,5 persen.
- Kwarda Pramuka Jatim Salurkan Bantuan Sosial untuk Korban Gempa Cianjur
- Petani Tuban Terima Bantuan Bibit Pertanian Rp7 Miliar
- Selain Menyediakan Pupuk, Petrokimia Gresik Siapkan Akses Permodalan Bagi Petani Jawa Timur
"Kami yakin peran media sangat penting dalam menunjang suksesnya pelaksanaan Pemilu. Untuk itu, kami berharap media dapat memberikan pemahaman tentang Pemilu. Mulai dari tahapannya, pelaksanaannya hingga pasca pelaksanaan Pemilu," ujarnya kepada Kantor Berita , Sabtu (23/3).
Lewat karya jurnalistik (berita) yang edukatif tentang Pemilu, pihaknya optimis akan merangsang animo masyarakat untuk terlibat didalamnya. Sebab selama ini dampak yang ditimbulkan oleh suatu berita telah terbukti efektifitasnya.
Ditambahkan Roni, secara umum KPU dan media memiliki tugas yang sama dalam rangka mendorong masyarakat agar ikut berpartisipasi di agenda 5 tahunan itu.
"Menyadarkan masyarakat agar terlibat langsung dalam Pemilu, bukan saja tanggung jawab KPU sebagai penyelenggara. Tapi juga semua warga negara Indonesia, untuk mensuksekannya. Karena, hasil Pemilu akan menentukan keberlangsungan hidup berbangsa dan bernegara," tandasnya.
Untuk diketahui, jumlah daftar pemilih tetap (DPT) pada Pemilu 2019 di Kabupaten Gresik tercatat sebanyak 900.962 orang pemilih dan tersebar di 356 Desa/Kelurahan di 18 Kecamatan dengan jumlah tempat pemunggutan suara (TPS) sebanyak 2.210 titik.[eze/aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Polres Sumenep Turunkan Personel Bantu Warga Terdampak Banjir
- DPD Nasdem Gresik Tolak Pemberlakuan PPN Sembako dan Pendidikan
- Satu Pemancing Ditemukan Lagi Kondisinya Meninggal