Kunjungan Ketua DPR RI yang juga Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani, ke kantor DPC PDIP Surabaya, Selasa malam (1/3), disambut meriah dan semarak oleh para kader partai berlambang banteng tersebut.
- Polling Presiden Tiga Periode, SBY Menang Telak Dari Jokowi
- Bertemu Gibran di Solo, Anies Bukan Tokoh yang Ditolak Jokowi jadi Capres
- Demokrat Kota Mojokerto Dukung Emil Dardak Jadi Ketua DPD Karena Punya Kapabilitas dan Integritas
Ratusan kader memadati kantor PDIP yang terletak di jantung Kota Surabaya tersebut, tepat di sebelah Kebun Binatang Surabaya. Para kader lainnya menyimak acara melalui virtual.
Cucu proklamator Ir Soekarno (Bung Karno) itu tiba di kantor DPC PDIP Surabaya sekitar pukul 20.30 WIB. Kehadiran Puan disambut gegap gempita para kader PDIP Surabaya, yang datang dari perwakilan 31 kecamatan se-Surabaya.
“Puan Maharani, Presiden. Puan Maharani, Presiden. Puan Maharani, Presiden,” demikian yel-yel yang menggema. Tidak hanya di halaman kantor DPC PDIP Surabaya, para kader yang berada di sekitar kantor hingga kawasan jalan raya juga menggaungkan yel-yel tersebut.
Puan Maharani yang mengenakan busana batik berwarna merah tua terus dielu-elukan para kader PDIP Surabaya. “Surabaya kompak, Mbak,” kata Adi Sutarwijono, ketua DPC PDIP Surabaya, mengawali sambutan dan laporannya kepada Puan.
Adi lantas melaporkan sejumlah kerja konsolidasi yang dijalankan PDIP Surabaya untuk menyongsong Pemilu 2024. PDIP Surabaya telah menggelar Musyawarah Anak Cabang pada November 2021 lalu untuk menetapkan struktur pengurus di tingkat kecamatan se-Surabaya.
Pada pekan-pekan ini, digelar rapat koordinasi anak cabang (Rakorancab) di tingkat kecamatan yang mengonsolidasikan seluruh jajaran ranting (kelurahan) dan anak ranting (RW) se-Surabaya. Rakorancab digelar dari kecamatan ke kecamatan, sebagian besar diselenggarakan di balai-balai warga yang berada di tengah-tengah kampung.
“Kita terus bergerak. Dari kecamatan ke kecamatan. Dari kampung ke kampung. Semuanya solid menjalankan konsolidasi sekaligus mengawal kerja kerakyatan, membantu rakyat di bidang pendidikan, kesehatan, sosial, dan sebagainya,” jelas Adi, dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Puan Maharani sendiri menyuntikkan semangat kepada seluruh kader di Surabaya, yang sebagian besar juga menyaksikan kunjungan tersebut melalui virtual. Puan meminta semua kader terus bergerak untuk kemenangan tiga kali berturut-turut alias hattrick pada Pemilu 2024.
Meski semua lembaga survei menyebutkan elektabilitas PDIP tetap yang tertinggi sampai saat ini, Puan berharap hasil survei tak membuat kader lengah. Justru hasil survei harus menjadi pendorong melipatgandakan semangat untuk terus bekerja membantu rakyat di masa pandemi Covid-19 saat ini.
Puan mengatakan, Pemilu 2024 telah ditetapkan bakal digelar pada 14 Februari 2024. Hal itu sudah menjadi keputusan pemerintah, dan disetujui semua fraksi di DPR RI. Waktu dua tahun ke depan hingga 2024 disebut Puan bukan merupakan waktu yang panjang. Sehingga sejak jauh hari seluruh kerja konsolidasi partai dan kerja kerakyatan harus konsisten dijalankan.
“Hadir membantu rakyat adalah karakter PDI Perjuangan. Semuanya siap?” tanya Puan, yang langsung dijawab gegap gempita “siap” oleh kader PDIP Surabaya.
Sepanjang acara, Puan terus dielu-elukan. Selain meneriakkan yel-yel “Puan Maharani, Presiden”, para kader antre meminta foto bersama putri ketua umum PDIP Megawati Soekarnoputri tersebut. Di sepanjang perjalanan menuju kendaraan, Puan dengan telaten melayani permintaan foto para kader. Acara digelar dengan tetap memenuhi protokol kesehatan, di mana semua kader telah menjalani uji usap (swab) antigen.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Jokowi Bermalam Lagi di IKN, Istana Kepresidenan akan Siap Dipakai di HUT RI Tahun Depan
- Prof Noer Soetjipto Heran, Surplus Beras Tapi Harga Mahal Di Pasaran
- Mudik Dilarang Karena Pak Presiden Tidak Ingin Lonjakan Covid-19 Seperti India