Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menyatakan siap menjalankan amanah konstitusi berupa jaminan kebebasan beragama dan beribadah jika dipercaya memenangkan Pilpres 2024.
- KPK Didesak Periksa Ganjar Pranowo di Kasus Skandal Korupsi e-KTP
- Usai Hasto Ditahan, KPK Didesak Usut Skandal Korupsi E-KTP Ganjar
- Paslon 2 Deklarasi Menang Satu Putaran, Ganjar: Kita Belum, Tunggu Dulu
Demikian ditegaskan Ganjar saat mengunjungi Gereja Katolik Hati Tak Ternoda Santa Perawan Maria Makale di Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Sabtu (25/11).
"Karena konstitusi kita menjamin, mestinya negara melalui pemerintah harus bisa menjalankan itu," kata Ganjar.
Ganjar mengatakan, pemerintah harus berperan dalam menjalankan konstitusi tersebut dan memberikan kebebasan kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk beragama dan beribadah.
Selain itu, Ganjar juga menekankan bahwa pemerintah bisa menyediakan wadah persoalan keagamaan, peribadatan, hingga menyangkut masalah sosial melalui Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB).
"Itu bisa dikomunikasikan dengan forum antar umat beragama, dialognya semakin banyak dan rasa-rasanya menjalankan konstitusinya tidak akan sulit," ujarnya.
Ganjar berharap, melalui jaminan dan kehadiran pemerintah, masyarakat Indonesia bisa selalu rukun, damai, serta nyaman beribadah dan beragama. "Ya memang butuh saling tukar perasaan," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kondisi Ekonomi yang Tidak Menentu dan Biaya Wisuda: Beban Tambahan bagi Masyarakat Menjelang Lebaran
- KPK Didesak Periksa Ganjar Pranowo di Kasus Skandal Korupsi e-KTP
- Usai Hasto Ditahan, KPK Didesak Usut Skandal Korupsi E-KTP Ganjar