Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang dilaksanakan secara serentak 14 Februari lalu mulai menampakan hasil.
Di kabupaten Bondowoso terdapat beberapa parpol yang mendapatkan penambahan kursi legislatif pada pemilu tahun ini, salah satunya Demokrat.
- Tolak Pilkades Digelar Juli 2025, Ini Alasan Ketua DPRD Bondowoso
- Sejumlah Desa di Bondowoso Belum Selesaikan Rekomendasi, DPRD Desak Inspektorat Berikan Efek Jera
- Tanggapi Kades di Bondowoso Dipanggil Kejari, Ketua DPRD: Inspektorat Jangan Seperti Pasar Tradisional
Subangkit Adiputra, Ketua DPC Demokrat Bondowoso mengatakan sangat bersyukur dengan perolehan kursi legislatif pada pemilu 2024 ini.
Demokrat Bondowoso pada pemilu 2019 hanya mendapatkan 2 kursi, namun pada 2024 dipastikan bertambah menjadi 3 kursi.
"Target awal sebenarnya 4 kursi agar bisa jadi satu fraksi sendiri, namun tetap kami syukuri," ujarnya dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Selasa (5/2).
Sebelumnya, Subangkit mengatakan secara tegas kepada pimpinan Demokrat Jatim bahwa siap dicopot dari kursi ketua jika Demokrat Bondowoso tidak bisa menambah kursi.
"Ini sebagai bentuk keseriusan kami dan saya secara pribadi untuk membesarkan Demokrat Bondowoso, " ucapnya.
Selanjutnya, pihaknya akan berembuk dengan internal Demokrat untuk menentukan fraksi gabungan di DPRD Bondowoso.
"Kami sudah berkordinasi dengan Gelora (1 kursi) dan juga dengan PKS (2 kursi) untuk bisa bergabung," terangnya.
Pihaknya akan segera menentukan, apakah kembali dengan fraksi lain yang sudah ada atau membuat fraksi baru dengan 2 partai diatas.
Subangkit mengaku, lebih merasa leluasa dalam berakselerasi jika membentuk fraksi sendiri daripada gabung dengan fraksi dari partai yang sudah besar.
"Nanti kita musyawarahkan, partai mana yang lebih singkron dan bisa harmonis di parlemen untuk bisa melengkapi di fraksi," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Demokrat Resmi Punya Dewan Pakar yang Dipimpin Andi Mallarangeng
- Irwan Fecho Gantikan Mendiang Renville Antonio
- Kondisi Ekonomi yang Tidak Menentu dan Biaya Wisuda: Beban Tambahan bagi Masyarakat Menjelang Lebaran