Korban meninggal yang menjadi anggota Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) Pemilu 2019 terus bertambah.
- Jatim Sabet Dua Penghargaan di Bhumandala Award 2023, Gubernur Khofifah: Kejelasan Batas Desa Jadi Patokan Pembangunan
- Upaya Perkuat Sektor Pertanian Dengan Edukasi Pembibitan Tanaman Buah
- Bising Dan Timbulkan Bau, Warga Minta Pemkab Madiun Tutup Pabrik Plastik Di Desa Tiron
Ini bermula ketika pemungutan suara yang berakhir pada pukul 07.00, Tommy mengeluh sakit, dan wajahnya pucat.
"Jadi waktu tanggal 17 april lalu, dia memang kelelahan akhirnya dibawa ke rumah sakit dan mendapat rawat jalan." kata ketua KPPS TPS 19, Gunawan dikutip Kantor Berita , Kamis (25/4).
Setelah mendapat rawat jalan, kondisi bapak satu anak ini masih memburuk bahkan makin parah. Ia mengeluh sakit kepala dan sesak nafas.
Akhirnya, Tomi kembali dibawa dan dirawat di rumah sakit. Namun, nyawa Tommy tidak tertolong.
Tommy menghembuskan nafas terakhir pada Kamis (25/4) pagi. Tak ayal, isak tangis pun pecah ketika jenasah tiba di rumah duka.
Jenasah Tomi dimakamkan di pemakaman umum Karang Gayam, Surabaya.[aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pemkot Surabaya Perkuat Pendidikan Karakter Pancasila pada Anak
- Wali Kota Eri Tutup Event Ramadan Vaganza, Dalam Sepekan Capai Rp 500 Juta
- 25 Anak di Malang Kehilangan Figur Keluarga, Dinsos Jatim Beri Perhatian dan Bantuan
