Seorang pasien dengan konfirmasi positif terjangkit virus corona baru (Covid-19) tewas setelah melompat dari lantai 12 RS Royal Prima, Medan, Rabu (5/8).
- Akademisi Minta Presiden Jokowi Cabut Larangan Buka Bersama
- Luhut Sebut Kades Punya Andil Besar Ekonomi Indonesia Tetap Stabil saat Covid-19
- Kasus Aktif Covid-19 Hari Ini Turun 1.634 Orang, Meninggal 17 Sembuh 3.465 Pasien
Belum diketahui penyebabnya, namun pihak kepolisian yang
menerima informasi ini terpaksa melakukan evakuasi pasien yang disebut
berinisial MAH (39), warga Jalan Lampu, Medan tersebut dengan
menggunakan alat pelindung diri (APD) standar covid-19.
Hal ini membuat proses evakuasi dilakukan sekaligus melakukan olah TKP berlangsung lama.
Jurubicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dr Aris Yudhariansyah membenarkan pasien tersebut merupakan pasien Covid-19 yang sedang diisolasi.
“Benar, pasiennya perempuan dan warga Medan. Dia telah 11 hari dirawat dengan konfirmasi Covid-19. Padahal tiga hari lagi sudah selesai masa isolasinya,” kata Aris seperti dikutip Kantor Berita RMOLSumut.
Soal kondisi ruang isolasi, Aris mengatakan bahwa tempatnya memenuhi standart. Jendela tempat pasien melompat bahkan berukuran kecil sehingga dipastikan pasien yang tidak dalam kondisi baik akan sulit melewatinya.
“Berarti itu kan sehat. Tapi sejauh ini, kita belum tahu penyebab pastinya pasien sampai melompat,” pungkasnya.
Sejauh ini belum ada keterangan dari pihak RS Royal Prima atas insiden tersebut.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Golkar Usung Menantu Jokowi Kembali Maju Pilwakot Medan 2024
- Akademisi Minta Presiden Jokowi Cabut Larangan Buka Bersama
- Luhut Sebut Kades Punya Andil Besar Ekonomi Indonesia Tetap Stabil saat Covid-19