Kesehatan Mikhail Saakashvili, mantan presiden Georgia yang dipenjara, semakin memburuk setelah satu bulan berada dalam kurungan di rumah tahanan Rustavi, Georgia.
- Berikut Daftar Lengkap 77 Proyek Strategis Nasional Era Prabowo
- Capres-Cawapres Tak Boleh Abaikan Stunting
- AHY Berbeda Dengan Moeldoko Yang Tidak Berkeringat Di Demokrat
Kementerian Kehakiman Georgia dalam sebuah laporan yang diedarkan pada Senin (8/11) mengatakan Saakashvili dipindahkan ke rumah sakit penjara di distrik Gldani di pinggiran Tbilisi, untuk mendapatkan perawatan yang lebih intensif.
"Karena kesehatan yang memburuk dan ancaman yang meningkat, narapidana Mikhail Saakashvili dipindahkan dari fasilitas penjara 12 (penjara Rustavi) ke fasilitas kesehatan untuk narapidana N18 (rumah sakit penjara Gldani), isi pernyataan kementerian, seperti dikutip dari Euro News, Selasa (9/11).
Pengacaranya, Dimitry Sadzaglishvili, mengatakan, bahwa Saakashvili melakukan mogok makan sejak 1 Oktober, sejak pertama kali ia ditahan. Dia juga tidak lagi menerima perawatan medis dan obat-obatan.
"Kondisinya tidak stabil dan staf medis mengatakan bisa menjadi kritis setiap saat," kata Dimitry.
Saakashvili ditangkap oleh petugas penegak hukum tak lama setelah ia kembali ke tanah air, dan dibawa ke Lembaga Pemasyarakatan Rustavi, di selatan ibu kota Tbilisi pada 1 Oktober. Ia kemudian dipindahkan ke rutan Rustavi di mana ia melakukan aksi mogok makan.
Saakashvili telah meninggalkan Georgia sejak delapan tahun lalu setelah konflik politik yang membelitnya. ia kemudian tinggal di pengasingan, di Ukraina.
Pengadilan Georgia kemudian menjatuhkan hukuman pada 2018 atas kejahatan menggunakan kekuasaan secara sewenang-wenang. Pengadilan menetapkan hukuman untuk Saakashvili itu secara in absentia.
Saakashvili menghadapi 6 tahun penjara yang berarti bahwa menurut hukum Georgia, begitu dia memasuki negara itu, dia harus ditangkap dan dikirim ke penjara.
Laki-laki kelahiran 1967 itu telan menjabat sebagai Presiden georgia sejak 25 Januari 2004.
Semenjak melakukan aksi mogok makan, Kementerian Kehakiman Georgia telah berulang kali menyarankan agar politisi tersebut dipindahkan ke rumah sakit penjara, tetapi Saakashvili dan pengacaranya menentangnya dengan tegas dan bersikeras bahwa dia harus dibawa ke rumah sakit swasta.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Presiden Jokowi: Pembangunan Konektivitas Fisik dan Digital Adalah Ikhtiar Memperkokoh Persatuan
- Menko Airlangga: Pemerintah Akan Perkuat Pelindungan PMI Di Masa Pandemi
- Lawan Pemecatannya, Viani Limardi Tantang PSI Buktikan Fitnah Dana Reses di Persidangan