Jalan rusak di berbagai sudut Bondowoso banyak dikeluhkan oleh berbagai kalangan, terlebih saat musim hujan seperti sekarang ini.
- Perkuat Sinergi di Bulan Ramadan, Ceria Gelar Silaturahmi dengan Para Tokoh Masyarakat
- Disparbud Gresik Longgarkan Pertunjukan Seni dan Budaya Asal Patuhi Protokol Kesehatan
- Buka Muswil XII Nasyiatul Aisyiyah, Gubernur Khofifah Dorong Pertemuan Ide dan Gerakan Bangun Kemajuan Jawa Timur
Bupati Bondowoso, KH Salwa Arifin menerangkan, terkait lambannya penanganan terhadap jalan rusak tersebut mengaku tetap mengupayakan agar tetap ada perbaikan dan menyatakan bahwa tidak benar jika pihaknya melakukan pembiaran.
"Tetap kami upayakan, tetapi saat ini kita tahu semua anggarannya terbatas," ujarnya dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Selasa (18/1).
Terlebih kata Bupati Salwa, bahwa anggaran yang adapun juga banyak yang dialihkan untuk kegiatan lain yang lebih penting.
"Anggaran juga banyak direfocusing, keinginan kami semua jalan bisa diperbaiki,, semoga tahun ini semua terlaksana" tuturnya.
Di tempat berbeda, Kepala Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi , H. Munandar melalui sekretarisnya, Ansori menjelaskan terkait pertanyaan banyak kalangan terhadap banyaknya jalan rusak juga menjadi atensi dari pihaknya dan tidak benar jika terjadi pembiaran oleh pemerintah setempat.
"Tetap kami lakukan perawatan dibeberapa titik, namun keterbatasan alokasi anggaran juga menjadi kesulitan kami," ungkapnya.
Selanjutnya, pihaknya juga menyebutkan bahwa segala kegiatan pembangunan berdasarkan tiga sumber yakni musrembang desa, musrembang kecamatan hingga musrembang kabupaten.
"Kegiatan kami jelas berdasarkan musyawarah tersebut," tuturnya.
Dari musrembang tersebut sudah pasti ada penentuan titik mana saja yang akan menjadi prioritas dan dianggap perlu penanganan segera.
"Target kami jelas sesuai hasil tersebut dengan mempertimbangkan postur anggaran yang kami mampu," terangnya.
Diakhirinya, pihaknya juga sangat berterima kasih kepada semua pihak terlebih warga sekitar yang sudah dengan sukarela mau berpartisipasi memelihara kerusakan yang ada. Harapannya tidak ada lagi korban kecelakaan akibat kerusakan jalan semacam ini.
"Terima kasih buat semuanya sudah membantu merawat aset secara swadaya yang memang (aset) diperuntukkan untuk warga," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Drama Kolosal Resolusi Jihad NU, Rayakan Hari Santri di Tugu Pahlawan
- Risma Berikan IMB Gratis ke Rumah Ibadah dan Fasilitas Pendidikan se Surabaya
- Semarang Kembali Sabet Predikat Kota Sehat Tertinggi Swastisaba Wistara