Nabasa Institute menggelar pameran seni lukis dengan tema “Nabasa Institute Exhibition” di Varna Culture Jalan Tunjungan 51 Surabaya. Ini merupakan langkah Nabasa Institute membangkitan ekonomi kreatif seniman.
- Gubernur Khofifah Serahkan Tunjangan Kehormatan 240 Juru Pelihara Cagar Budaya dan 1000 Seniman
- Mandat Seniman untuk Indonesia Dukung Gus Muhaimin Maju Pilpres 2024
- Ratusan Seniman dan Budayawan Surabaya Deklarasikan Erick Thohir Capres 2024
"Pameran seni Nabasa Institute Exhibition selain bertujuan menyambut bulan suci Ramadhan, juga mebangkitkan kembali sektor ekonomi kreatif khususnya bidang seni dan budaya akibat pandemi Covid-19," kata Direktur Nabasa Institute, Drs Romadlon Sukardi, MM kepada Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (8/8).
Kami, sambung Romadlon, ingin mengajak seniman untuk bersama-sama berbahagia dalam menyambut bulan suci Ramadhan ini dengan menggelar kegiatan pemeran karya seni, agar mereka juga bisa hidup ekonominya masa pandemi Covid-19 ini.
Pemeran Nabasa Institute exhibition bekerja sama dengan Varna Culture Hotel, Surabaya dan Fitriart menyelenggarakan selama satu bulan di lobby hotel dari tanggal 8 April hingga 8 Mei 2021,
Pameran tersebut akan diikuti 21 peserta dari Jawa - Bali (Surabaya, Sidoarjo, Lamongan, Kediri, Tulungagung, Purwokerto, Jogya, Bali).
Romadhon Sukardi menjelaskan bahwa pameran tersebut juga bagian dari semangat ketelatenan, kesabaran, kekuatan serta ketegaran yang mengilhami para seniman untuk tetap berkarya walaupun dalam masa pandemi Covid-19.
"Yang sekarang terjadi seniman-seniman Jawa Timur tetap semangat dan tak pernah berhenti berkarya, ini bagian dari peran Nabasa dalam membangkitkan sektor ekonomi kreatif,” tambahnya.
Pameran seni lukis di gelar setiap hari. Tapi, setiap hari Sabtu-Minggu ada gelar OTS (On The Spot) gelar langsung kebolehan dari para seniman lukis yang berlokasi di trotoar Jl. Tunjungan sekitar Varna Culture Hotel Surabaya.
Sungguh sangat istimewa. Bahwa, pameran lukisan ini juga sekaligus dalam rangka menyambut Hari Kartini dan Hari Pendidikan Nasional.
“Dalam momen ini kita ingin menjaga harmoni sosial dan alam dengan melestarikan kebudayaan serta lingkungan hidup adalah hal penting. Hal tersebut bisa dituangkan meningkatkan kreatifitas seniman lukis,” ujarnya.
Dikatakan lebih lanjut, tempat acara sengaja di Varna Culture Hotel, karena area Jalan Tunjungan saat ini adalah salah satu destinasi wisata Kota Surabaya.
"Dengan menampilkan gedung-gedung bersejarah, saya kira sangat pas dengan rasa seni,” pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pameran Lukisan di Bangkalan, Jelajah Pulau Madura dan Semarak Kreativitas Anak
- Gubernur Khofifah Serahkan Tunjangan Kehormatan 240 Juru Pelihara Cagar Budaya dan 1000 Seniman
- Rencana Dihadiri Menparekraf, Pameran Lukisan “ArtOS Nusantara” Banyuwangi Hadirkan Karya Maestro