Lima orang pejabat eselon 2 B, di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik, Jawa Timur, menjalani tes urine.
- Percepatan Turunkan Stunting, Wakil Bupati Malang: Ini Agenda Pembangunan Nasional
- Pemkot Kediri Raih BKN Award 2020 Kategori III
- Program Padat Karya ala Wali Kota Eri Sudah Menyerap 36.194 Tenaga Kerja
"Jadi dari laporan hasil tes narkoba yang dilakukan terhadap peserta lelang jabatan Sekda, Alhamdulillah, kelima calon Sekda dinyatakan negatif. Artinya, mereka dipastikan tidak ada yang menggunakan narkoba," ujarnya, kepada Kantor Berita , Rabu (7/11).
Usai menjalani tes narkoba, lanjut Nadlif, kelima calon sekda tersebut akan menjalani assessment center pada 8 November, kemudian seleksi kompetensi manajerial pada 19 November,.dan tes wawancara serta tes kesehatan di RSUD Ibnu Sina pada 21 November 2018.
"Para penguji dalam lelang jabatan Sekda ini adalah para profesional yang berasal dari luar Gresik. Seperti, Kepala BKN Propinsi Jawa Timur serta akademisi dari Unair," tuturnya.
Jika seluruh tahapan tes atau seleksi sudah dilakukan, maka akan dipilih 3 orang yang nilainya paling tinggi.
"Kemudian, mereka akan menjalani tes wawancara langsung dengan Bupati Gresik, untuk memastikan orang yang layak dan patut menjadi Sekda Gresik," pungkasnya.
Diketahui, kelima orang yang menjalani seleksi tersebut antara lain; Kepala DPPKAD Andhy Hendro Wijaya, Kepala BLH M Najik, Kepala Dispol PP Abu Hasan, Staf Ahli Bupati Sutadji Rudi dan Kepala BPBD Tarso Sugito. [eze/aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Tekan Kemiskinan Lewat Pemberdayaan Masyarakat, PJs Wali Kota Surabaya Kunjungi Kampung Tematik dan Rumah Padat Karya Tandes
- Koalisi Masyarakat dan Pers di Surabaya Tolak RUU Penyiaran
- 3.000 Vaksin Sinovac Tiba di Kabupaten Probolinggo