Nilai tukar (kurs) rupiah ditutup melemah tipis ke level Rp15.623 per dolar AS pada perdagangan akhir pekan ini, Jumat (16/2).
- Promo Spesial Idul Fitri 1444H bank bjb Manjakan Nasabah Banjir Diskon
- Alasan OJK Larang Perdagangan Kripto Harus Berlandaskan UU
- Tingkatkan Inovasi di Era Digital, Pemkot Surabaya-Lazada Indonesia Gelar Workshop UMKM “Naik Kelaz”
Mata uang Garuda itu menurun tipis 0,01 persen atau minus 1 poin dibandingkan perdagangan sebelumnya.
Tidak hanya mata uang rupiah yang melemah, dolar Singapura juga tercatat melemah 0,02 persen, dolar Hong Kong minus 0,04 persen, dan won Korea 0,12 persen.
Sementara itu mayoritas mata uang di kawasan Asia lainnya bergerak di zona hijau.
Dalam perdagangan akhir pekan ini, bath Thailand menguat 0,1 persen, ringgit Malaysia 0,12 persen, rupee India naik 0,03 persen, peso Filipina 0,14 persen, serta yuan China sebesar 0,04 persen.
Di sisi lain, mata uang negara maju kompak ambruk. Franc Swiss diketahui melemah 0,14 persen, poundsterling Inggris minus 0,07 persen, dolar Australia minus 0,02 persen, euro Eropa minus 0,08 persen, hingga dolar Kanada yang melemah 0,1 persen.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kondisi Ekonomi yang Tidak Menentu dan Biaya Wisuda: Beban Tambahan bagi Masyarakat Menjelang Lebaran
- Sumardi Dorong OPD Pemprov Jatim Maksimalkan Pelayanan Meski Ada Efisiensi Anggaran
- Revitalisasi Pasar Kembang Tahap Pertama Segera Dimulai, PD Pasar Surya Bangun TPS untuk Pedagang