Kegagalan Presiden Joko Widodo selaku petugas partai dalam mengatasi persoalan di Papua harus menjadi pembelajaran bagi Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.
- Jaksa KPK Ungkap Foto Harun Masiku dengan Megawati dan Hatta Ali di Persidangan Hasto
- Pulang Kampung Usai Kontrak di Korea, Megawati Hangestri Disambut Hangat Bupati Jember
- PDIP Belum Pasti Gabung Pemerintahan Prabowo, Analis Nilai Pertemuan dengan Megawati Tak Menjamin Koalisi Bertambah
Yaitu dengan menunjuk kader ideologis yang dapat menyelesaikan amanat partai menjadi capres pada 2024.
Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi mengatakan, Presiden Jokowi telah gagal dan tidak memuaskan Megawati dalam menangani persoalan di Papua.
"Ini artinya Megawati gagal jadikan Jokowi sebagai petugas partai tangani persoalan di Papua. Yang akibatnya rakyat jadi korban," ujar Muslim melansir Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (2/6).
Untuk itu, kata Muslim, Megawati harus belajar dari kesalahannya itu. Sehingga ke depannya tidak lagi ada petugas partai yang diandalkan sebagai pemimpin. Termasuk mengandalkan Ganjar Pranowo.
"Megawati harus menunjuk kader ideologis yang dapat selesaikan amanat partai. Kegagalan Jokowi tangani persoalan Papua juga kegagalan Megawati yang pilih petugas partai," pungkas Muslim.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Jaksa KPK Ungkap Foto Harun Masiku dengan Megawati dan Hatta Ali di Persidangan Hasto
- Pulang Kampung Usai Kontrak di Korea, Megawati Hangestri Disambut Hangat Bupati Jember
- PDIP Belum Pasti Gabung Pemerintahan Prabowo, Analis Nilai Pertemuan dengan Megawati Tak Menjamin Koalisi Bertambah