Menjelang bergulirnya kontestasi Pilkada serentak 2020, Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Kusnadi menyerukan kader partai untuk memperkuat solidaritas.
- Berkah Ramadan, Ratusan Anak Yatim Piatu dapat Santunan dari PDIP Jatim di Momen Nuzulul Quran
- Dua Bupati Isi Kegiatan Ramadan di DPD PDIP Jatim, Ini yang Disampaikan
- PDIP Jatim Distribusikan 56.000 Parsel Lebaran, Said Abdullah: Bersama Menyambut Kemenangan
Hal ini dilakukan dalam upaya memenuhi target kemenangan yang telah ditetapkan DPP PDI Perjuangan yakni 13 kemenangan dari 19 daerah di Jatim yang mengikuti Pilkada serentak 2020.
"Target Ibu Ketua Umum (Megawati Soekarnoputri) kita kan harus memenangkan 13 daerah dari 19 daerah. Ini luar biasa. Untuk bisa menang maka syaratnya solid," ujar Kusnadi seusai penyerahan rekomendasi calon kepala daerah dan wakil kepala daerah tahap ketiga di Kantor DPD PDIP Jatim, Jalan Kendangsari, Surabaya, Selasa (11/8).
Kusnadi menjelaskan, yang dimaksud meningkatkan solidaritas adalah dengan cara menyatukan pikiran, perasaan, dan gerakan. Karena, kata dia, dari semua pasangan calon yang direkomendasikan, tidak ada satu pun yang menginginkan kekalahan. Apalagi, yang dipertaruhkan pada kontestasi tersebut adalah nama baik partai.
"Jangan berkata solid kalau belum bisa menyatukan itu (menyatukan pikiran, perasaan, dan pergerakan). Yang kita pertaruhkan saat ini adalah nama baik partai. Bukan nama baik siapa pun, dan itu ada pada pundak kita semua," ujar Kusnadi.
Kusnadi berharap agar kadernya memulai merencanakan pola gerakan untuk sebesar-besarnya mengambil simpati masyarakat.
Menurutnya, simpati masyarakat tersebut akan melahirkan kecintaan masyarakat kepada calon yang diusung. Sehingga nantinya masyarakat akan memilih pasangan yang diusung tersebut.
PDI Perjuangan kembali mengeluarkan rekomendasi bakal pasangan calon kepada daerah dan wakil kepala daeeah yang akan berkontestasi pada Pilkada serentak 2020 di Jawa Timur.
Pada tahap ketiga ini, ada lima bakal pasangan kepala daerah yang diumumkan. Yakni Tuban, Gresik, Banyuwangi, Lamongan, dan Ponorogo.
Sementara yang belum diumumkan PDIP yakni Surabaya, Situbondo, Sidoarjo, Jember, dan Pacitan.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Jaksa KPK Ungkap Foto Harun Masiku dengan Megawati dan Hatta Ali di Persidangan Hasto
- Pulang Kampung Usai Kontrak di Korea, Megawati Hangestri Disambut Hangat Bupati Jember
- PDIP Belum Pasti Gabung Pemerintahan Prabowo, Analis Nilai Pertemuan dengan Megawati Tak Menjamin Koalisi Bertambah