Menghitung Hari

OLEH: JAYA SUPRANA

Baca Juga

Melly Goeslaw menggubah sebuah mahakarya lagu syahdu nan lembut membelai kalbu berjudul “Menghitung Hari” yang kemudian dipopulerkan oleh Krisdayanti. Namun ternyata tidak semua orang (termasuk saya) pandai menghitung hari.

Semakin usia bertambah tua semakin saya sering keliru dalam menghitung hari. Beberapa kali saya keliru datang ke suatu acara akibat keliru menghitung hari maka keliru menduga bahwa pada hari itu acara tersebut diselenggarakan.

Kerap kali saya datang pada hari Sabtu padahal sebenarnya sang acara diselenggarakan pada hari Jumat atau Minggu. Sebaliknya saya datang hari Minggu padahal seharusnya acara diselenggarakan hari Sabtu atau hari lain pokoknya bukan hari Minggu.

Maka beberapa teman menganjurkan saya melakukan senam otak demi melatih kebugaran otak kadaluwarsa saya agar tidak keliru dalam menghitung hari. Maka kini saya ajak Anda (kalau mau) melakukan senam otak dengan upaya memecahkan teka-teki menghitung hari agar otak kita kembali bugar untuk menghitung hari secara benar sebagai berikut : Teka-teki Apabila kemarin adalah hari ke tiga setelah Senin.

Besok hari apa? Tiga hari sebelum tanggal 10 adalah hari Kamis. Hari apa dalam empat hari ke depan apabila tanggal 13 masih delapan hari ke depan? Hari apa dalam 923 hari lagi apabila 289 hari yang lalu adalah hari Kamis? Dalam lima hari lagi adalah hari Rabu.

Hari apa tiga hari lagi? Kemarin dulu adalah sembilan hari setelah Selasa. Hari apa kemarin? Sebuah deposito berjangka tiga tahun jatuh waktu pada tanggal 17 Agustus 2021. Sejak awal setiap bulan bunga deposito berjangka tiga tahun itu roll over masuk ke dalam deposito tersebut.

Maka setiap bulan nominal deposito terus menerus bertambah secara akumulatif dan dengan sendirinya jumlah bunga juga terus bertambah. Berapa jumlah dana awal pada deposito berjangka tiga tahun itu? Berapa jumlah dana yang terhimpun secara roll over di dalam deposito pada saat jatuh waktu.

Jawaban Percaya atau tidak, ternyata jawaban yang benar menurut saya adalah sebagai berikut 1) Hari Sabtu 2) Hari Sabtu. 3) Hari Senin. 4) Hari Selasa. 5) Hari Minggu. 6) Ternyata teka-teki yang nomor 6 ini bukan teka-teki menghitung hari tetapi menghitung duit maka mohon dimaafkan bahwa tidak diketahui jawaban yang benar-benar benar sebab pertanyaannya sendiri juga sudah terkesan tidak benar.

Penulis masih perlu lebih banyak melakukan senam otak agar mampu menghitung demi mengingat hari secara benar

ikuti terus update berita rmoljatim di google news

BERITA LAINNYA