Para pembantu Presiden Joko Widodo memang idealnya mengundurkan diri jika memang sudah fokus ingin tampil pada Pilpres 2024 mendatang. Dengan begitu, mereka bisa tanpa beban dalam menyerap aspirasi rakyat dan mengenalkan program-program pembangunan yang diusung.
- Sejumlah Menteri Kesayangan Jokowi Diprediksi Masuk Kabinet Prabowo
- Dirumorkan Dapat Jatah Menteri Jokowi, Bakal Muncul Anggapan Demokrat Bosan Jadi Oposisi
- Reshuflle Mencla-mencle
Namun demikian, pendiri lembaga survei KedaiKOPI, Hendri Satrio menilai bahwa hal itu akan sulit terwujud. Pasalnya, para menteri yang hendak nyalon di Pilpres 2024 justru merasa nyaman dengan jabatan yang diemban saat ini.
“Bila menteri Pak Jokowi yakin bisa nyapres di Pilpres mestinya mundur dari kabinet. Tapi sulit terjadi, sebab enak begini ada panggung menteri, tebar pesona sekalian tugas negara,” urai pengamat politik dari Universitas Paramadina yang kerap disapa Hensat itu, lewat akun Twitter pribadi, Kamis (12/5).
Sementara jika sudah tidak lagi menjabat, para menteri tentu akan canggung saat datang ke daerah. Sebab, akan banyak kendala yang dihadapi dan tanpa ada pengawalan layaknya pejabat negara.
“Kalau sudah tidak jadi Menteri, mungkin saat tebar pesona bisa diresein, "eh situ siapa, artis?”,” tutupnya dimuat Kantor Berita Politik RMOL.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Sejumlah Menteri Kesayangan Jokowi Diprediksi Masuk Kabinet Prabowo
- Lawan Kotak Kosong Hanya Akal-akalan, Diperlukan Regulasi Ambang Batas Koalisi Parpol
- Dirumorkan Dapat Jatah Menteri Jokowi, Bakal Muncul Anggapan Demokrat Bosan Jadi Oposisi