Bakal calon presiden (bacapres) dari Koalisi Perubahan yang terdiri dari Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera, Anies Baswedan diminta untuk tidak main mata dengan member koalisi dalam hal pengusungan calon wakil presiden 2024.
- Politisi Nasdem Ahmad Ali Mangkir Panggilan KPK
- Tandas Yang Menyesatkan
- Menghadapi Potensi Bencana Akibat La Nina: Fraksi NasDem Jatim Dorong Pemprov Proaktif Antisipasi Banjir
Hal itu ditegaskan oleh Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali ketika berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL terkait desakan deklarasi calon wakil presiden, Sabtu (11/2).
Bagi Nasdem, kata Ahmad Ali, semua partai di Koalisi Perubahan memegang komitmen untuk menyerahkan kepada Anies Baswedan untuk memilih pendampingnya bertarung di 2024 mendatang.
“Dan tentunya, Anies harus punya komitmen untuk tidak bermain mata, dengan partai-partai koalisinya. Baik itu kepada Nasdem, PKS dan Demokrat yang membangun kesepakatan di luar pengetahuan bersama,” tegas Ali.
Pasalnya, Ali mengendus adanya upaya untuk mendesak Anies mengusung cawapres tertentu, sehingga Ali mewanti-wanti Anies untuk tidak menciderai partai koalisi dengan membuat kesepakatan di bawah tangan.
“Jangan main mata dengan salah satu partai koalisi. Nanti seumpamanya ada partai yang bilang serahkan saja kepada saya, nanti terjadi sebuah kesepakatan di bawah tangan, nah itu akan menciderai perasaan bersama koalisi itu,” tutupnya. 
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- PDIP Belum Pasti Gabung Pemerintahan Prabowo, Analis Nilai Pertemuan dengan Megawati Tak Menjamin Koalisi Bertambah
- Kondisi Ekonomi yang Tidak Menentu dan Biaya Wisuda: Beban Tambahan bagi Masyarakat Menjelang Lebaran
- Politisi Nasdem Ahmad Ali Mangkir Panggilan KPK
