Setelah perayaan Natal dan Tahun Baru 2022, harga sejumlah kebutuhan pokok di kota Kediri, seperti cabe, telur dan minyak goreng masih tinggi.
- BTN Optimistis Sektor Perumahan Percepat Pemulihan Ekonomi Nasional
- Transaksi Makin Mudah, Layanan e-Channel BTN Makin Disukai Nasabah
- Berhasil Bawa Inovasi, Dirut BTN Raih Penghargaan The Best CEO Leading Change Innovation
Meski ada penurunan, namun harga ketiga kebutuhan pokok tersebut dirasa masyarakat relatif masih tinggi.
Di Pasar Setono Bethek Kota Kediri misalnya, harga bahan pokok relatif tinggi ketimbang sebelum tahun baru.
Kabid Perdagangan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Kediri, Salim Darmawan mengatakan, untuk harga cabe, bila sebelum perayaan Nataru harganya mencapai 100 ribu perkilonya, kini pada kisaran 65 ribu rupiah perkilo gramnya.
Sedangkan harga minyak goreng, saat ini masih relatif tinggi dan tetap pada kisaran Rp 19.500 perkilonya. Hal ini tidak bisa lepas dari rantai pasokan yang sedikit terhambat.
"Memang masih ada kenaikan setelah libur Nataru ini, meskipun ada penurunan harga, tapi masih dirasa tinggi bagi masyarakat. Kami, dari Disperdagin Kota Kediri, akan melakukan pemantauan harga kebutuhan pokok di pasaran," kata Salim kepada Kantor Berita RMOLJatim, Selasa (4/1).
Sementara menurut Kusmantoro pedagang telur di Pasar Setono Bethek Kota Kediri mengatakan, saat ini harga telur masih pada kisaran 25 ribu perkilonya. Menurutnya, harga telur sudah mulai turun, meski sebelumnya pernah mencapai 30 hingga 31 perkilogramnya.
Sedangkan di sejumlah pedagang telur lainnya, ada yang menjual 20 ribu perkilogramnya, namun untuk kualitas yang rendah. Sedangkan untuk telur kualitas bagus dikisaran 25 ribu perkilogramnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Sandiaga Uno Ingin Budaya Lokal Sulawesi Utara Sambut Kedatangan Wisatawan di Bandara Sam Ratulangi
- Susu Ikan Dikenalkan KKP Sebagai Asupan Protein Baru Bagi Masyarakat
- Infinix Siapkan Gebrakan di Kota Pahlawan