Seekor hiu tutul yang terdampar di perairan utara laut Jawa, tepatnya di Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan pada Kamis (9/9/2021), kemarin akhirnya berhasil diselamatkan oleh puluhan nelayan setempat.
- Diteror Hingga Rumahnya Dirusak Pasca Laporkan Mega Korupsi di Lamongan, Sekjen LARM-Gak Minta Perlindungan Hukum ke Polda Jatim
- Vaksinasi Anak Seusia SMP dan SMA di Lamongan Mulai Diberlakukan
- Bupati Lamongan Ajak Warga Bermunajat, Mohon Keselamatan dari Ancaman Covid-19
Para nelayan tersebut menyeret hiu ke tengah laut dengan mengunakan perahu tradisional.
Ketua Rukun Nelayan (RN) Desa Paloh, Zainul Maarif mengatakan, hiu yang terdampar di perairan Paciran saat itu kondisinya sudah lemas. Nelayan yang merasa kasihan terhadap hewan yang mempunyai nama lain paus itu akhirnya berinisiatif membawa hiu itu ke tengah laut.
"Setelah proses selama kurang lebih 3 jam, akhirnya hiu itu pun terselamatkan dengan bantuan puluhan nelayan setempat," ujar Zainul dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Jumat (10/9)
Zainul mengatakan, hiu yang terdampar itu memiliki panjang sekitar 7 meter. Sebelum dibawa ke tengah laut untuk diselamatkan, hewan yang memiliki nama latin Rhincodon Typus itu juga sempat dijadikan bahan tontonan bagi masyarakat sekitar. Bahkan banyak warga setempat yang mengabadikan momen tersebut dengan kamera ponsel.
"Sempat, Mas. Bahkan anak-anak yang melihat hiu yang Terdampar sangat senang sekali, tapi gak lama hiu itu kita bawa lagi ke laut karena sudah lemas," terangnya
Sementara dihubungi terpisah, Kepala Seksi Konservasi Wilayah III Surabaya, Bidang Wilayah II BBKSDA Jatim, Dodit Ari Guntoro mengatakan, kemunculan hiu tutul ke pesisir utara Lamongan disebabkan oleh banyak faktor salah satunya adalah makanan ikan paus yang berenang ke tepi pantai.
"Kalau secara khusus perlu dilakukan penelitian penyebab hiu tutul ini terdampar di pesisir pantai, tapi secara umum karena sekarang musim ikan-ikan kecil dan juga plankton yang mejadi makanan utama paus menepi bisa saja ini membuat paus berenang ke tepian pantai," tutupnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Diteror Hingga Rumahnya Dirusak Pasca Laporkan Mega Korupsi di Lamongan, Sekjen LARM-Gak Minta Perlindungan Hukum ke Polda Jatim
- Vaksinasi Anak Seusia SMP dan SMA di Lamongan Mulai Diberlakukan
- Bupati Lamongan Ajak Warga Bermunajat, Mohon Keselamatan dari Ancaman Covid-19