JR (55) terpaksa diamankan Polisi setelah dianggap meresahkan warga lantaran membawa celurit sambil berteriak-teriak di Pasar Wonoasih, Kota Probolinggo, Kamis (25/3).
- Bupati Probolinggo Gus Haris Tanggapi Bijak Isu Pemanfaatan Sumber Air Ronggojalu oleh Kabupaten Lumajang
- Gelar Inagurasi Dealer Proshop Fuso 2025, PT Sun Star Motor Probolinggo Apresiasi Para Konsumen Setia
- Pengunjung dan PKL Resah, Sekelompok Orang Pesta Miras di Stadion Gelora Merdeka Kraksaan
Setelah berhasil diamankan, Perempuan yang tinggal di Desa Jrebengkulon, Kecamatan Kedopok ini dibawa ke Dinas Sosial untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
"Diduga Ibu ini mengalami gangguan kejiwaan. Sehingga kami arahkan ke Dinas Sosial untuk dilakukan penanganan lebih intensif.” terang Kapolsek Wonoasih Kompol Khuzaeni kepada Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (25/3).
Kapolsek juga mengimbau kepada masyarat untuk melapor ke polisi apabila .
menemukan kejadian yang menonjol atau tindak pidana.
"Kami imbau supaya segera melaporkan ke pihak kepolisian agar segera ditindaklanjuti," imbaunya.
Sementara itu, Ma'ruf, salah satu saksi menerangkan, JR sudah sering meresahkan warga sekitar karena sering merusak dan mengambil dagangan orang serta memukul mobil yang melintas di depan Pasar Wonoasih.
"Memang sering meresahkan," ungkapnya.
"Terima kasih kepada Polisi yang sudah melakukan pengamanan, sehingga kami tidak resah kembali," tandas Ma'ruf.
Diketahui, upaya petugas untuk mengamankan JR cukup sulit, mengingat clurit yang dibawanya dikhawatirkan dapat membahayakan keselamatan petugas maupun warga di sekitar lokasi.
Beruntungnya, upaya pengamanan berhasil dilakukan tanpa adanya korban, pihak kepolisian meminta bantuan Satpol PP yang kebetulan melintas untuk dievakuasi ke Dinas Sosial.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Bupati Probolinggo Gus Haris Tanggapi Bijak Isu Pemanfaatan Sumber Air Ronggojalu oleh Kabupaten Lumajang
- Gelar Inagurasi Dealer Proshop Fuso 2025, PT Sun Star Motor Probolinggo Apresiasi Para Konsumen Setia
- Pengunjung dan PKL Resah, Sekelompok Orang Pesta Miras di Stadion Gelora Merdeka Kraksaan