Gubernur Jawa Timur, Soekarwo mengajak media massa untuk ikut mengkampanyekan hidup sehat kepada masyarakat luas. Dengan adanya kampanye dan sosialisasi ini diharapkan masyarakat lebih sadar untuk memperhatikan soal kesehatannya.
- Pemkot Kroscek NIK Lansia Tambak Adi, Kadinsos Surabaya: Tak Terdaftar Sebagai Warga Miskin
- Mencari Bibit Atlet Menembak AA-IPSC Lewat KLT NEW CUP 2025
- Duka Cita Mendalam Gubernur Khofifah Atas Korban Kecelakaan Bus Pariwisata di Tol Mojokerto
Pria yang akrab disapa Pakde Karwo ini mengatakan, salah satu peran media dalam menyosialisasikan soal kesehatan terlihat dari pelaksanaan imunisasi Measles Rubella (MR) tahun lalu. Dimana, provinsi Jatim menjadi provinsi yang paling sukses menyelenggarakan imunisasi untuk mencegah penyakit campak rubella ini.
"Dari target 95 persen kita berhasil mencapai 97 persen, dan paling besar di Madura. Karena kita mengajak tokoh masyarakat dan para kyai bersama media untuk ikut menyosialisasikan kepada masyarakat, dan terbukti berhasil," katanya.
Kampanye soal hidup sehat ini, lanjut Pakde Karwo, juga harus dilakukan terutama terkait penyakit demam berdarah. Apalagi, penyebab terbesar demam berdarah adalah perilaku tidak sehat seperti lingkungan yang kurang bersih sehingga jentik nyamuk penyebab DB bisa berkembang.
"Di Jatim, Juru Pemantau Jentik (jumantik) terus aktif turun ke masyarakat. Selain itu dibantu media dan juga ada pendampingan dari ibu-ibu kader PKK. Apalagi yang paling paham tentang sakit adalah ibu," kata orang nomor satu di Jatim tersebut.
Terkait kegiatan baksos ini, Pakde Karwo menyampaikan rasa syukurnya karena terselenggara dengan lancar dan didasarkan atas hati yang tulus.
"Kita bersyukur pada Allah SWT kegiatan baksos ini diselenggarakan dengan hati bukan karena perintah gubernur dan bupati. Kita hadir disini ingin berbuat sesuatu tentang kesehatan di masyarakat," katanya.
Sementara itu, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, Atal S. Depari mengatakan, kegiatan bakti sosial dalam rangka HPN 2019 sendiri telah beberapa kali diselenggarakan mulai dari Jember hingga Jombang. Namun, bakti sosial kali ini merupakan yang terbesar.
"Kami bangga dan bahagia karena hari ini banyak tokoh hadir. Kami tidak menyangka kegiatan ini dihadiri banyak orang, apalagi diramaikan pula dengan pameran," katanya.[aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Sosialisasi Prokes, Forkopimda Jatim Bersama PJ Bupati Sidoarjo Bagikan Ribuan Masker di Terminal Bungurasih
- Kolaborasi Empat Pemerintah Kabupaten se-Madura Raya dan Wismilak Diplomat, Lestarikan Karapan Sapi Piala Presiden
- NTP Jatim Desember 2023 Tertinggi Sejak 2019 Capai 116,05, Gubernur Khofifah: Tegaskan Posisi Jatim Sebagai Lumbung Pangan Nasional