Partai Amanat Nasional (PAN) enggan berkomentar soal jatah kursi kabinet yang belum juga diberikan Presiden Joko Widodo usai diumumkan sebagai anggota koalisi pemerintah.
- Menghadap Menko Zulhas, Gubernur Khofifah Sampaikan Jatim Siap Menjadi Pioner Tiga Program Unggulan Presiden Prabowo
- Tindak Lanjuti Instruksi Zulhas, PAN Jatim Bagikan 1000 Paket Sembako
- Husnul Aqib Apresiasi Kinerja Zulhas: Menteri Koordinator Pangan Dinilai Sukses Atasi Masalah Pangan
Hal tersebut disampaikan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, saat ditanya soal kencangnya desas-desus Presiden Jokowi bakal melakukan perombakan atau reshuffle kabinet.
"Sekali lagi itu terserah presiden dong. Tanyanya ke pak presiden," ujar Zulkifli Hasan di Kantor DPP PAN, Mampang, Jakarta Selatan, Selasa (26/10).
Zulhas, begitu dia karib disapa mengatakan, prinsip PAN adalah membantu menguatkan peran pemerintah. Utamanya, dalam membangun nilai-nilai persatuan dalam kebangsaan.
"Kita ingin memperkuat agar narasi-narasi itu, dalam dialog dengan pemerintah kita akan sampaikan pikiran-pikiran kita, saatnya sekarang kita merangkul saling menyayangi," sambungnya.
Saat ditekankan sejauh mana pembahasan soal kursi kabinet, Wakil Ketua MPR RI ini bergeming dengan sikapnya. Bahkan dia menegaskan, dapat atau tidak dapat kursi menteri adalah urusan Presiden Jokowi.
"Menteri tidak menteri, itu urusan presiden," tandasnya, dikutip Kantor Berita Politik RMOL.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Menghadap Menko Zulhas, Gubernur Khofifah Sampaikan Jatim Siap Menjadi Pioner Tiga Program Unggulan Presiden Prabowo
- Tindak Lanjuti Instruksi Zulhas, PAN Jatim Bagikan 1000 Paket Sembako
- Husnul Aqib Apresiasi Kinerja Zulhas: Menteri Koordinator Pangan Dinilai Sukses Atasi Masalah Pangan