Partai Amanat Nasional (PAN) sampai saat inj belum mendapatkan kepastian akan mendapatkan jatah kursi menteri apa di kabinet usai diumumkan sebagai anggota baru koalisi pemerintahan Presiden Joko Widodo.
- Jokowi Dinilai Sedang Mengatur Skenario Gibran Capres 2029
- Beda Prabowo-Jokowi, Satunya Tak Pakai Buzzer Satunya Gunakan Buzzer
- Rampungkan Carut Marut Negara Dengan "Selesaikan" Jokowi
Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno mengatakan, PAN hanya menunggu waktu untuk dapat kursi menteri.
"Tak ada cerita koalisi di pemerintahan tanpa syarat. Koalisi itu sejatinya dapat jatah menteri," ujar Adi dilansir dari Kantor Berita Politik RMOL, Senin (4/9).
Kata Adi, PAN memang menarik soal menteri. Setiap periode pemerintahan Presiden Jokowi, PAN selalu menjadi bagian kabinet sekali pun pada Pilpres selalu mendukung pasangan calon lawan.
Dengan catata pernah di kabinet, kata Adi, PAN hanya tinggal menunggu pengumuman dari Presiden Jokowi akan mendapat menteri apa nantinya.
"Dalam sejarahnya PAN di Menteri Perhubungan, Menpan RB, dan Menko PMK. Tapi kan kadang Jokowi sudah ditebak mau ngasih apa," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Jokowi Dinilai Sedang Mengatur Skenario Gibran Capres 2029
- Beda Prabowo-Jokowi, Satunya Tak Pakai Buzzer Satunya Gunakan Buzzer
- Rampungkan Carut Marut Negara Dengan "Selesaikan" Jokowi