Dalam rangkaian Hari Jadi ke-1218 Kabupaten Kediri, Pemerintah Kabupaten Kediri menggelar acara parade cikar.
- Ikut Deklarasi Jaket Bung Karno di Blitar, Wali Kota Eri: Kita Teruskan Api Perjuangannya, Bukan Abunya
- Bagikan Ratusan Bibit Tanaman, Gubernur Khofifah Ajak Muslimat NU Sedekah Oksigen Melalui Gerakan Tandur
- Pandemi Covid-19 Hingga Gelaran Pilkada, Pemkot Surabaya Tiadakan CFD Sampai Tahun Depan
Parade cikar memgambil start dari taman Totok Kerot Desa Bulupasar Kecamatan Pagu dan finis di Bank daerah Simpang Lima Gumul Kediri, yang berjarak sekitar 5 Km.
Sebanyak 19 cikar mengikuti parade cikar, dengan berbagai hiasan seperti janur kuning.
"Dalam rangka HUT kabupaten Kediri, kita memcoba mengangkat alat transportasi jaman dulu yaitu cikar,” kata Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana dikutip Kantor Berita RMOL Jatim, Jumat (25/3).
Bupati Hanindhito mengatakan, parade cikar ini sebagai bentuk nguri-nguri dulu yang pernah ada sebagai alat transportasi untuk mengangkut hasil bumi dari persawahan ke rumah.
“Cikar ini pada masa dulu sebagai alat untuk mengangkut hasil bumi. Kita mencoba mengenalkan cikar ini, pada generasi milenial dan generasi muda yang memang belum mengenal cikar," kata Hanindhito.
Dia berharap, moment Hari Jadi ke-1218 Kabupaten Kediri ini, alat transportasi cikar ini bisa bangkit kembali. Hal ini juga sebagai bentuk untuk mengenalkan alat transportasi cikar pada para generasi milenial yang belum mengenal alat transportasi cikar.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Awal Sempurna LavAni di Final Four: Bungkam Palembang Bank Sumsel 3-0
- Perkuat Fungsi Strategis Masjid dan Auditorium, Gubernur Khofifah Dorong Inovasi Berkelanjutan di SMAN 5 Taruna Brawijaya
- Gubernur Khofifah Kenalkan Alpukat Kelud Berukuran Jumbo Asli Kediri