Parade Surabaya Juang disebut sebagai hari rayanya pecinta sejarah di seluruh Indonesia.
- Banser Jember Bersihkan Material Masjid Annibros Akibat Longsor
- Beredar Video Kilang Minyak Pertamina di Cilacap Terbakar
- Kodim 0803 Madiun Bagikan Ratusan paket Sembako ke Pemulung
"Jadi, Surabaya akan menjadi tuan rumah untuk menebarkan nilai-nilai kepahlawan di Indonesia ini, karena Surabaya miliknya Indonesia,†ujar Herry.
Dikatakan Herry, di Indonesia hanya Surabaya yang mendapatkan gelar Kota Pahlawan, sehingga pecinta sejarah dari berbagai daerah di Indonesia akan datang ke Surabaya pada saat acara tersebut.
Sutradara dari semua teatrikal di Parade Surabaya Juang ini juga memastikan bahwa semua teatrikal yang diangkat dalam parade ini menceritakan tentang perjuangan para pahlawan di beberapa daerah.
Bukan hanya pahlawan di Surabaya, sehingga hal ini akan menjadi menarik karena berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang hanya mengangkat pahlawan Kota Surabaya.
"Karena ini sudah memasuki satu dekade, maka kami harus tingkatkan penampilan atraksinya atau teatrikalnya, sehingga lebih menarik. Nanti, teman pecinta sejarah dari Belanda juga akan hadir untuk menyaksikan acara ini,†imbuhnya.
Sementara Kabag Humas Pemkot Surabaya M. Fikser memastikan pihak Pemkot Surabaya sudah bekerjasama dengan pihak kepolisian dan Garnisun untuk mengamankan acara ini, termasuk pengamanan sepanjang rute Parade Surabaya Juang ini.
"Setidaknya ada sekitar 2.300 personil yang kami siapkan untuk mengamankan acara dan rute parade ini. Mereka sudah melakukan berbagai rapat intensif untuk menyiapkan acara tersebut,†kata Fikser.
Oleh karena itu, dia meminta kepada warga Surabaya untuk menghindari rute-rute yang dilalui Parade Surabaya Juang itu.
Ia juga mengundang semua warga Surabaya untuk bersama-sama menyaksikan parade tersebut.[aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kejari Surabaya Terima Penghargaan dari Pelindo
- Dukung Gerakan Berbagi, PWI Banyuwangi Salurkan Puluhan Paket Sembako di HPN 2025
- Soal SLB Diurus Kemensos, Risma Sudah Temui Menag, Belum ke Mendikbudristek