Patung Adipura di perempatan Pasar Legi Ponorogo akan segera berganti. Ini seiring dengan rencana Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko menggantikan patung yang dibangun jaman Bupati Markum Singodimedjo dengan patung Hadji Oemar Said Tjokroaminoto.
- Urusan Sampah di Banyuwangi, Wakil Ketua DPRD Ruliyono Meminta Masyarakat Bijak
- Pelantikan 11 Kades, Wabup Ngawi: Anggaran Harus Tepat Sasasran, Jangan Korupsi
- Jawa Timur Diminta Waspadai Badai Tropis Seroja
"Akan ada identitas baru. HOS Cokroaminoto lahir di Ponorogo. Selain itu, dibangun di Jalan Hos Cokroaminoto kan pas,’’ kata Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (11/3).
Sugiri menjelaskan, Bung HOS sangat patut dibanggakan. Beliau merupakan pelopor pergerakan Indonesia. Pun, tokoh tersebut merupakan orang pribumi yang paling berpegaruh dan disegani. Identitas tersebut harus terbangun di Ponorogo. Tak lain, agar Ponorogo patut memiliki jati diri seperti HOS Tjokroaminoto.
‘’Penokohan HOS Tjokroaminoto sangat bagus. Kami menginginkan perubahan dan semnagat yang lebih baik untuk Ponorogo,’’ jelas Sugiri.
Sosok pahlawan nasional yang dijuluki Raja Jawa Tanpa Mahkota oleh penjajah kala itu juga berperan penting dalam kemerdekaan Indonesia. Sebab, tokoh tersebut-lah yang menjadi guru Presiden Republik Indonesia Soekarno.
Anak Bung HOS yang bernama Siti Oetari menjadi istri Bung Karno. ‘
’Dengan sejarah yang luar biasa akan menjadi kebanggaan Ponorogo,’’ terangnya.
Sugiri akan membangun patung Bung Hos menggantikan patung Adipura yang masih berdiri kokoh. Tidak jelasnya tokoh dan tidak proposioalnya bentuk patung, mengharuskan patung tersebut di ganti yang lebih baik.
‘’Harus ada perubahan yang lebih baik. Tidak ada sangkut pautnya siapa yang membangun. Memang harus diganti demi menyelaraskan estetika,’’ sebutnya.
Sugiri menyebut belum berani memastikan patung tersebut akan segera dibangun dan kapan akan selesai. Pasalnya, selama ini pihaknya belum mengantongi jumlah anggaran yang sudah ada dan berapa yang dibutuhkan untuk pembangunan patung HOS Tjokroaminoto.
"Belum ada dana. Harus sabar karena kami memaksimalkan dana partisipan secara gotong royong,’’ ujarnya.
Sugiri juga belum memiliki konsep patung nanti seperti apa. Bentuk estetika seperti apa nantinya akan ada tim ahli yang menentukan. Dia menyebut setelah anggaran sudah jelas akan segera menyusun dan mematangkan perencanaan pembentukan wajah baru Ponorogo tersebut.
"Intinya patung HOS Tjokroaminoto. Mengenai menghadap keselatan, utara atau bahkan ke barat nanti akan ada tim ahli. Sementara masih berkutat pada anggaran,’’ pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- KAI DAOP 7 Bersama Komunitas Railfans, Sosialisasi Keselamatan di Perlintasan Sebidang KA
- Ribuan Petugas Gabungan Amankan Laga Liga 1 Persik Kediri melawan Persebaya Surabaya
- 100 Hari Kerja, Wali Kota Madiun Akan Bangun 16 Unit SPPG