Rian (34 tahun) pelaku pembantaian 9 orang di Desa Pojok Kecamatan Wates Kabupaten Kediri berhasil diamankan, Senin, (7/3). Dari 9 orang yang dibantai, 3 korban meninggal dunia, 1 orang kritis, sisanya 5 orang luka-luka.
- Giliran Nowela Idol Dipanggil KPK
- Hak Politik Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Dicabut Selama 4 Tahun, Lebih Ringan dari Tuntutan Jaksa
- Geledah Rumah Mantan Ketua PN Surabaya, Ditemukan Uang Rp 21 Miliar
Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Rizkika Atmadha mengatakan, saat ini pelaku diamankan di Polsek Wates. Saat diamankan kondisi Rian mengalami luka-luka setelah terjadi pergumulan saat akan diamankan.
"Pelaku sudah kita amankan, dan kondisinya terluka pelaku ini, karena ada perlawanan saat akan diamankan," kata AKP Rizkika dikutip Kantor Berita RMOL Jatim, Senin (7/3).
Sementara ketika dimintai keterangan, Rian hanya diam dan tak bersedia memberikan keterangan. Berdasarkan informasi dari warga sekitar, Rian dikenal sebagai orang yang taat beragama dan pendiam. Sebelumnya ada informasi, Rian bekerja sebagai kuli bangunan.
"Saat kita lakukan pemeriksaan, pelaku hanya diam saja tanpa memberikan keterangan apapun. Selanjutnya, akan kami lakukan pemeriksaan untuk kejiwaannya," ujarnya
Insiden pembantaian yang terjadi sekitar pukul 12.30 WIB ini berawal saat Rian keluar rumah membawa sebilah sabit. Rian mendatangi Ketua RT setempat sembari menanyakan keberadaan anaknya untuk diajak mencari rumput. Karena merasa ada gelagat yang tidak baik, Ketua RT kemudian berlari meninggalkan Rian.
Tidak berselang lama, Rian mendatangi rumah warga lainnya sambil menyabetkan sabit yang dibawanya secara membabi buta. Diantara 9 korban itu ada bapak, ibu dan adik Rian. Bahkan kondisi adik Rian saat ini masih kritis. Sementara itu, 3 korban dinyatakan meninggal dunia dan dibawa ke RS Bhayangkara Kediri.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Awal Sempurna LavAni di Final Four: Bungkam Palembang Bank Sumsel 3-0
- Perkuat Fungsi Strategis Masjid dan Auditorium, Gubernur Khofifah Dorong Inovasi Berkelanjutan di SMAN 5 Taruna Brawijaya
- Gubernur Khofifah Kenalkan Alpukat Kelud Berukuran Jumbo Asli Kediri