Pelayanan Tilang- Kejari Surabaya Siapkan Ruang Khusus

Kejari Surabaya menyiapkan ruang pelayanan prioritas (khusus) bagi kaum hawa, disable dan ibu hamil saat mengambil bukti tilang pelanggaran lalu lintas yang terjaring dalam Operasi Patuh Semeru 2019.


Saat ditanya bagaimana sistim pengambilan tilang di Kejari Surabaya, Heru menyebut ada lima program layanan tilang yang telah diluncurkan.

Lima layanan tersebut berjuluk jurus sakti. Berikut penjelasannya:

1. Sikudagesit, sistimnya data pengambil tilang dikumpulkan, lalu dipanggil satu persatu, langsung barang bukti yang disita baik itu STNK maupun SIM dihadirkan untuk selanjutnya diserahkan.

Layanan ini sikuda gesit ini prosesnya kurang dari 1 menit. Sebab sebelumnya petugas dari bagian pelayanan tilang Kejari Surabaya sejak semalaman sudah bekerja keras, satu persatu mensortir surat tilang sesuai nomor register.

2. Tilang Prioritas, layanan ini diperuntukkan bagi mereka yang tidak mau datang ke Kejari Surabaya. Cara mendapatkan layanan tilang prioritas, yakni masuk dulu ke website Kejari Surabaya, masuk ke portal info tilang, lalu masuk ke tilang prioritas.

Nah di sini pengambil tilangan akan diminta mengupload formulir tilang yang warnanya biru, setelah itu pengambil tilang dapat menentukan sendiri kapan dia akan mengambil tilangan. Sebab petugas tilang sudah mempersiapkan sebelumnya.

3. Layanan Drive thruu atau layanan cepat ambil. Disini sejak hari Senin sampai dengan hari Kamis, pelanggar dapat mengambil barang bukti yang tilang yang disita Polantas sebelumnya, tanpa turun dari mobil atau motor. Caranya daftar diloket, bayar diloket yang sama dan barang bukti diambil di loket yang sama juga.

4. Delivery Tilang. Untuk menggunakan Fasilitas ini cukup pelanggar cukup SMS atau WhatsApp (WA) ke Kejari Surabaya nomor: 08585.1996.000, selanjutnya SIM/STNK yang sebelumnya disita Polantas akan diantar ke rumah.

Untuk layanan ini, pengambi tilang dibebani biaya antar sebesar Rp 20 ribu jauh maupun dekat. Maklum di Kejaksaan tidak ada anggaran biaya antar tilang. Jadi akan ada tambahan biaya untuk ongkos ojek.

5. Layanan Pos, atau Jak-Pos, layanan pengambilan tilang ini merupakan kerjasama kejaksaan dengan kantor pos.

Pengambil tilang bisa menyetorkan surat tilang di kantor-kantor pos terdekat, membayar denda, selanjutnya petugas pos mengantarkan barang bukti yang disita baik itu STNK maupun SIM ke rumah para pelanggar.

Untuk diketahui, Hari ini Kejari Surabaya melayani 19 ribu pelanggar lalin yang mengambil bukti tilang dari Operasi Patuh Semeru 2019.

Dalam Operasi Patuh Semeru 2019 tersebut, Polrestabes Surabaya berhasil menjaring setidaknya 43 ribu pelanggan lalu lintas di Surabaya selama 12 hari. Jumlah pelanggar lalu lintas ini meningkat dari tahun 2018 yakni 20 ribu pelanggar.

Dari kenaikan pelanggaran 100 persen, sebanyak 65 persen pelanggaran dilakukan oleh pengendara roda dua.

Dalam Operasi Patuh Semeru 2019 ini  ada delapan sasaran penindakan. Penindakan tersebut di antaranya tidak memakai helm SNI, melawan arus, menggunakan ponsel saat mengemudi, melewati batas kecepatan, overload atau melebih mutan, dan pengendara di bawah umur.[aji]

ikuti terus update berita rmoljatim di google news