Kapolres Madiun, AKBP Ruruh Wicaksono, mengaku sangat bangga dengan prestasi yang dicatatkan Wanita Selam Indonesia (WASI) memecahkan rekor dunia atau Guinness World Record (GWR) di Pantai Kawasan Megamas, Manado, Sulawesi Utara, Sabtu (3/8).
- Banjir Kembali Mengenanggi 4 Kecamtan 41 Desa di Lamongan
- Panglima TNI dan Kapolri Lepas 183 Ribu Paket Sembako dari Alumni AKABRI 89 di Mabes TNI
- Proyek Pembangunan GOR Stadion Kanjuruhan Malang Senilai Rp 4,3 M Diduga Molor
Ditambahkan Ruruh, dengan adanya pemecahan tiga rekor dunia ini, menunjukkan kekompakan pemuda pemudi bangsa di kancah Internasional.
"Tiga rekor dunia terpecahkan hanya dalam waktu singkat. Inilah kompaknya bangsa Indonesia dan sekaligus menunjukan eksistensi penyelam Indonesia di dunia internasional," imbuhnya.
Untuk diketahui, WASI dan ribuan penyelam berhasil memecahkan tiga rekor Guinness World Record (GWR) penyelaman massal terbanyak (Most People Scuba Diving) dengan 3131 peserta dan pembentangan bendera terbesar di bawah air (Largest Unfurled Flag Underwater) sepanjang 1014 meter dan rangkaian manusia terpanjang di bawah air (Longest Human Chain Underwater).
Pengumuman rekor tersebut disampaikan Mrs. Solvej Malouf, selaku Guinness World Records Adjudicator.[mas/aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Habis Rp7,4 Miliar Tanpa APBD, Pemkot Surabaya Nikahkan 225 Pasangan secara Massal
- Puluhan Pemuda yang Sedang Asyik Nongkrong Jalani Rapid Test Massal
- Pemkot Surabaya Pastikan 154 UMKM Bakal Promosikan Produk di Graha Sawunggaling