Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro siap menindaklanjuti pembangunan jembatan penghubung Kabupaten Bojonegoro dan Tuban jika ditunjuk Pemerintah Pusat maupun Provinsi Jatim untuk menerima aset.
- Brigade Bunda Bojonegoro Gerilya hingga Menginap di Rumah Warga Menangkan Khofifah-Emil
- Disambut Antusias 5.500 Emak-Emak Pekerja Di Bojonegoro, Khofifah Dorong Pengembangan MPS Agar Maksimal Serap Tenaga Kerja Perempuan
- Perubahan di Dapil Jatim XII! 3 Petahana Bertahan, Sisanya Wajah Baru
Langkah tersebut mendapat apresiasi dari Ketua Fraksi PKB PKB DPRD JawaTimur Fauzan Fuadi.
"Alhamdulillah, Bupati Bojonegoro (Anna Mu'awanah) ini merupakan pemimpin yang bijaksana," ujar Fauzan dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (29/6).
Menurut Fauzan, Bupati Anna Mu'awanah sangat peka terhadap jeritan hati rakyat Bojonegoro, mengingat jembatan yang menghubungkan Kabupaten Bojonegoro-Tuban ini sudah lama ditutup dan tidak kunjung ditindaklanjuti sehingga berdampak pada perekonomian warga.
"Saya kebetulan bertemu dengan Bu Ana di Jakarta tanggal 20 Juni kemarin, beliau menyampaikan komitmennya, apabila ditunjuk oleh Pemprov Jatim siap mengambil-alih Jembatan Glendeng," ujarnya.
Tentu saja itu, hal ini sangat surprise dan patut disyukuri apabila aset jembatan yang berdiri diatas sungai Bengawan Solo ini harus diserahkan kepada Pemkab Bojonegoro.
"Beliau ini calon pemimpin masa depan, kapasitas dan pengalamannya sudah teruji. Keberpihakannya terhadap rakyat kecil, bukan lagi isapan jempol semata," ujarnya.
Dia berharap, terkait jembatan Simo-Glendeng ini segera dibuat kesepakatan yang lebih maju. “Agar masyarakat sekitar jembatan glendeng segera dapat memanfaatkannya," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Menjelang Porprov Jatim IX, DPRD Soroti Minimnya Sosialisasi dan Harap Dampak Ekonomi Maksimal
- Komisi E DPRD Jatim Kawal Nasib Kontraktor Proyek SMK Rp 171 Miliar yang Belum Dibayar, Diduga Penipuan
- Prabowo Hapus Kuota Impor, Ra Huda Ingatkan Nasib Petani Garam Madura