Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember mengerahkan Tim Unit Reaksi Cepat (URC) untuk memperbaiki jalan rusak yang akan dimulai dalam minggu ini.
- 100 Hari Kerja Bupati Probolinggo di Tengah Efisiensi Anggaran, Ketua DPRD: Kita Perjuangkan Jalan Rusak
- DPRD Jatim Soroti Jalan Rusak dan Krisis Irigasi, Desak Perbaikan Infrastruktur Desa
- Reses Di Kecamatan Pungging, Salim Azhar Terima Keluhan Warga Soal Jalan Rusak Dan Minimnya Bantuan UMKM
Hal ini sesuai data dari DPU Bina Dan sumberdaya air (DPUBMSDA) Jember. Perbaikan ini merupakan realisasi Pro Gus'e 100 (Program dan Proses 100 hari kerja Gus Bupati Jember) tahun 2025.
"Anggaran perbaikan jalan tersebut, diperoleh dari beberapa efisiensi anggaran diantaranya dari anggaran pembelian mobil Dinas dan lain-lain," kata Bupati Jember Gus Fawait, dikutip RMOLJatim, Selasa, 15 April 2025.
Gus Fawait, berharap warga Jember bisa berpartisipasi dengan memberi informasi jalan yang rusak parah atau berlubang. Namun, laporan atau pengaduan tersebut disertai bukti-bukti berupa foto lokasi dan alamat jalan rusak.
"Kami masih membutuhkan bantuan masyarakat Jember, yakni untuk segera melaporkan melalui aplikasi wadul Gus'e, jika melihat jalan rusak atau berlubang," katanya .
Dengan demikian, petugas segera melakukan tindakan. "Kami sudah menyiapkan tim URC mendatangi lokasi untuk melakukan asesment dan melakukan penganan jalan rusak," tegasnya.
Usai Konferensi pers, Gus Fawait bersama pejabat teras Pemkab Jember melakukan pemeriksaan alat berat dan sarana prasarana pengaspalan di halaman Kantor DPUBMSDA Jember. Bahkan Gus Fawait sempat mencoba alat berat yang dipamerkan di hadapan para jurnalis.
"Sarana prasarana pendukung Ada 13 mesin Baby Roller dan 1 alat berat, ya g sudah dipersiapkan, mendukung program Bupati Jember," jelas Plt Kepala DPUBMSDA Jember, Arif Liyantono.
Dia menjelaskan ada dukungan SDM di lapangan dengan menyiapkan 8 Tim URC. Setiap Tim beranggotakan 15 orang. Rencananya akan disebar di sejumlah jalan rusak atau berlubang.
"Pekerjaan diawali dengan melakukan tambal sulam jalan rusak rusak atau berlubang. Namun jika situasi sudah normal, tim tersebut, akan dikurangi," jelasnya.
Sementara untuk pengerjaan proyek lanjutan untuk jalan di Kabupaten Jember masih menunggu proses tender. 
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pulang Kampung Usai Kontrak di Korea, Megawati Hangestri Disambut Hangat Bupati Jember
- Angka Kemiskinan Jember Masih Tertinggi Kedua di Jawa Timur, Gus Fawait Prioritaskan Koperasi dan Peningkatan IPM
- 100 Hari Kerja Bupati Probolinggo di Tengah Efisiensi Anggaran, Ketua DPRD: Kita Perjuangkan Jalan Rusak
