Komisi A DPRD Surabaya meminta pemerintah kota (Pemkot) mengkaji ulang relokasi pedagang unggas di pasar Keputran Selatan ke pasar Panjang Jiwo.
- Cerita Satgas Covid Yakinkan Lansia Tak Takut Divaksin Hingga Bupati Banyuwangi Jemput Warga
- Surabaya Miliki UPTD PPA, Percepat Penyelesaian Kasus Kekerasan Seksual dan Perundungan
- Gelar Fashion Show di HUT Ke-24, DWP Kota Surabaya Libatkan 28 UMKM Jahit Padat Karya
Sedangkan menurut Herlina, soal rencana relokasi pedagang unggas pindah ke pasar lain, hal tersebut bukan berarti menyelesaikan masalah, tetapi hanya memindahkan persoalan saja.
"Kami berharap di 2019 ke depan Pemkot mempunyai rencana untuk membangun sarana rumah potong unggas," tegasnya.
Pasalnya lanjut Politisi dari Partai Demokrat ini, hampir semua pasar di kota Surabaya baik yang dikelola PD Pasar Surya maupun lembaga lainnya, kebanyakan pedagang ayam maupun unggas melakukan pemotongan di pasar.
"Hampir semua pedagang ayam maupun unggas melakukan pemotongan di pasar," pungkasnya.[aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Launching SiMOLEK 2022, Gubernur Khofifah Harap Jadi Pendongkrak Literasi dan Inklusi Keuangan
- Kasus Covid-19 di Jember Terus Naik, Pemkab Diminta Segera Lakukan Percepatan Vaksinasi
- Wali Kota Malang Sutiaji Tinjau Penyaluran Pangan Bersubsidi untuk Warga
