Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggandeng ahli penyakit paru dalam upaya memberikan treatment senam pernapasan bagi pasien Covid-19.
Tujuannya supaya pasien Covid-19 pasca sakit, fungsi pernapasan atau paru-paru mereka bisa kembali maksimal.
- Pangdam Mayjen TNI Rudy Ajak Danrem dan Dandim Berinovasi
- PWI Malang Raya Gelar Tasyakuran dan Kirim Doa untuk Korban Gempa Turki di HPN 2023
- Pemkot Surabaya Rampungkan Belasan Kasus Ijazah Ditahan Perusahaan Tanpa Gaduh
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan, pihaknya mendapat informasi dari para ahli kalau seseorang itu pasca terkena Covid-19, ada masalah dengan kondisi paru-parunya.
Maka dari itu, pihaknya akan menyiapkan tempat untuk berlatih senam pernapasan bagi pasien Covid-19.
“Karena itu kami segera mungkin menyiapkan tempat untuk mereka bisa lakukan senam pernafasan. Ini di-support oleh para ahli penyakit paru di Surabaya,” kata Risma dikutip Kantor Berita RMOLJat di Balai Kota Surabaya, Selasa (21/7).
Wali kota perempuan pertama di Surabaya ini mengungkapkan, pihaknya akan menentukan untuk lokasi senam pernapasan itu.
Rencananya, lokasi yang dipilih nanti berupa tempat yang lapang, luas dengan udara yang segar.
“Jadi nanti kita akan pilih, kita akan koordinasikan tempatnya yang lapang, luas dan segar. Sehingga mereka bisa melakukan senam untuk supaya pasca sakit itu paru-paru-nya bisa maksimal fungsinya,” ungkap dia.
Bahkan, Risma mengaku akan menyiapkan beberapa tempat untuk pasien Covid-19 itu bisa melakukan senam pernapasan.
Namun lokasi yang dipilih rencananya berada jauh dari pemukiman padat penduduk.
“Supaya fungsi dari paru-parunya (pasien Covid-19) bisa berkembang dengan baik,” pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Senam Massal, Cara Emak-emak Jatim Jaga Perlindungan Kesehatan Masyarakat
- KPK Beri Peringatan 47 Anggota DPRD Jatim yang Belum Lapor LHKPN
- Tunggu Pengosongan Bangunan, Proyek Pelebaran Jalan Raya Manyar Gresik Baru Dilaksanakan