Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menerima Anugerah Revolusi Mental (ARM) Tahun 2023 untuk kategori Gerakan Indonesia Melayani dari Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).
- Wali Kota Surabaya Dampingi Pelaporan Dugaan Penahanan Ijazah oleh Perusahaan Swasta ke Polisi
- 31 Karyawan Mengadu Ijazahnya Ditahan, Wali Kota Surabaya Ancam Cabut Izin Perusahaan
- Pemkot Surabaya Gandeng Jerman Implementasikan Dekarbonisasi Bangunan Lewat Proyek SETI
Penghargaan ini diberikan kepada para pelaku atau agen perubahan yang telah berkontribusi dalam mewujudkan Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) di berbagai bidang.
Anugerah Revolusi Mental 2023 diserahkan langsung Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin bersama Menteri Koordinator PMK RI Muhadjir Effendy kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Ikhsan, yang hadir mewakili Wali Kota Eri Cahyadi.
Penyerahan ARM 2023 berlangsung di Istana Wakil Presiden RI Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (20/12/2023).
"Alhamdulillah, Pemkot Surabaya kembali mendapatkan penghargaan dari pemerintah pusat. Kali ini, kami menerima Anugerah Revolusi Mental Tahun 2023 untuk Kategori Gerakan Indonesia Melayani," kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (20/12).
Wali Kota Eri menjelaskan, bahwa ARM diberikan kepada Pemkot Surabaya karena dinilai telah menerapkan nilai-nilai integritas, etos kerja, dan gotong royong dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan publik.
"Kami sangat bersyukur dan berterima kasih atas penghargaan ini. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berinovasi dan berkolaborasi dalam mewujudkan Kota Surabaya yang maju, modern, makmur, sejahtera, dan bermartabat," ujarnya.
Menurutnya, penghargaan ini juga menjadi bukti bahwa Pemkot Surabaya telah menjadi salah satu pemerintah daerah yang mencerminkan GNRM.
Yakni, gerakan untuk mengubah cara pandang, cara pikir, sikap, perilaku, dan cara kerja bangsa Indonesia, yang mengacu pada nilai-nilai Pancasila.
"Kami berharap, penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kota Surabaya," ujar Wali Kota Eri.
Tak lupa, Wali Kota Eri mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Pemkot Surabaya yang telah bekerja keras dalam mewujudkan birokrasi yang melayani secara prima.
"Semoga penghargaan ini dapat menjadi motivasi dan kebanggaan bagi jajaran pemkot untuk terus meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat," harapnya.
Selain ARM 2023, sebelumnya Pemkot Surabaya juga berhasil meraih penghargaan tertinggi dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia.
Penghargaan tertinggi itu diberikan kepada Puspaga Semanggi Kota Surabaya dengan peringkat Puspaga Utama dalam Anugerah Layanan Pemenuhan Hak Anak Tahun 2023.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Wali Kota Surabaya Dampingi Pelaporan Dugaan Penahanan Ijazah oleh Perusahaan Swasta ke Polisi
- 31 Karyawan Mengadu Ijazahnya Ditahan, Wali Kota Surabaya Ancam Cabut Izin Perusahaan
- Pemkot Surabaya Gandeng Jerman Implementasikan Dekarbonisasi Bangunan Lewat Proyek SETI