Dinamika pembahasan siapa calon presiden yang tepat untuk diusung PDI Perjuangan pada Pilpres 2024 belakangan kian menarik disimak.
- KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Presiden Dan Wapres RI, Gus Fawait: Kemenangan Rakyat Indonesia
- Jelang Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres 2024, Khofifah : Insya Allah Prabowo-Gibran Menang
- Elektabilitas Anwar Sadad Sebagai Cagub Jatim Tembus 9%, ARCI Beberkan Faktornya
Politisi utama PDIP sekaligus pewaris trah Soekarno, Puan Maharani disebutkan tengah disiapkan sebagai calon presiden. Hanya saja, dia kalah populer dari kader PDIP sekaligus Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Pengamat politik Rico Marbun mengatakan, jika dua nama itu diadu, tentu Puan lebih berpeluang dari pada Ganjar.
Setidaknya ada dua alasan. Pertama, Puan adalah anak Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Kedua, Puan adalah pewaris tahta trah Soekarno.
"Kalau kasat mata kita lihat, antara Puan atau Ganjar di atas kertas dari sisi parpol masih kuat Puan," ujar Rico seperti diberitakan Kantor Berita Politik RMOL, Senin (28/6).
Meski begitu, Rico menyebutkan, posisi Puan belum bisa dipastikan sebagai capres.
Hal ini akan dinamis dengan pembicaraan bersama koalisi andai PDIP memilih berkoalisi.
"Artinya posisi Puan sebagai capres atau cawapres, perlu ada kelenturan komunikasi dan negosiasi koalisi politik," ucap Rico.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- PDIP Belum Pasti Gabung Pemerintahan Prabowo, Analis Nilai Pertemuan dengan Megawati Tak Menjamin Koalisi Bertambah
- PDIP Klaim Hubungan Dengan Jokowi Selalu Hangat
- Deddy Sitorus PDIP Ditantang Ungkap Nama Utusan Jokowi: Hentikan Produksi Fitnah