Pengamat Sebut Bahlil Berada di  Balik Mundurnya Airlangga

Pertemuan Bahlil Lahadalia dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara pada Jumat (9/8)/Istimewa
Pertemuan Bahlil Lahadalia dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara pada Jumat (9/8)/Istimewa

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia diduga berada di balik mundurnya Airlangga Hartarto dari kursi Ketua Umum DPP Partai Golkar.


Hal ini disampaikan pengamat politik Universitas Djuanda, Gotfridus Goris Seran dikutip dari Kantor Berita RMOLJabar, Minggu (11/8).

Seran menilai, Bahlil merupakan pendukung Joko Widodo yang sangat berambisi memegang kendali Partai Golkar.

"Bacaan saya, jika Bahlil suksesornya Airlangga dan pendukung keras Jokowi, selama ini sangat berambisi untuk pimpin Golkar," kata Seran.

Jika Bahlil ternyata menjadi pengganti Airlangga, Seran menyebut Golkar bakal cenderung memperkuat kekuasaan Jokowi pascalengser sebagai presiden.

"Golkar akan lebih cenderung memperkuat kekuasaan Jokowi dalam pemerintahan dan bergandengan dengan Gerindra memperkuat pemerintahan Prabowo sampai ke daerah. Pilkada adalah jalan masuk untuk itu," jelas dia.

Berdasarkan penelusuran redaksi, Bahlil diketahui menemui langsung Presiden Jokowi pada Jumat (9/8) atau sehari sebelum Airlangga menyatakan mundur.

Pertemuan Bahlil dengan Presiden Jokowi berlangsung di Istana Negara. Mereka duduk di salah satu kursi di sudut Istana dan tampak melakukan pembicaraan yang intens.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news