Pengerjaan penutup box culvert di sejumlah jalan di Surabaya disorot DPRD Surabaya karena terkesan dikerjakan asal-asalan.
- Wali Kota Eri Dukung Peremajaan Pipa PDAM Surya Sembada Surabaya
- Di Bulan Ramadan, Warga Surabaya bisa Vaksin Booster di Puskesmas hingga Vaksin Corner Masjid
- Labkesda Surabaya buka Layanan Laboratorium Klinik hingga Kesehatan Lingkungan
Politisi partai Nasional Demokrat (Nasdem) ini menilai kualitas penutup sejumlah saluran box culvert terlihat sangat jelek di tengah badan jalan Ahmad Yani.
"Perlu pembenahan, karena tutup box culvert kondisinya ambles hingga nampak berlubang," tegasnya.
Dengan kondisi itu, lanjut Awey, sangat membahayakan bagi kendaraan yang melintas melewati lubang tersebut.
"Bisa terjatuh loh jika terjebak ke lubang itu bahkan dapat memicu kecelakaan apabila para pengendara lalai menghindari lubang box culvert," jelasnya.
Tak hanya di sekitaran jalan Ahmad Yani, penutup box culvert yang sudah ambles juga ditemukan di dekat Taman Pelangi dan depan Royal Plaza Surabaya.
Awey menengarai pelaksana proyek saluran itu mengerjakannya asal-asalan, dan perwakilan dinas di rayon-rayon tidak ketat mengawasinya.
"Artinya, di sini saya melihat bahwa konsultan pengawas sendiri kurang memaksimalkan perannya, termasuk rayon-rayon dinas,†tandasnya.
Ia berharap, kualitas pengerjaan proyek lebih baik lagi dan kekuatannya dapat bertahan lebih lama lagi. Jika hal ini dibiarkan maka anggaran pembangunan proyek akan menjadi sia-sia dan harus dibenahi lagi dengan uang rakyat.
"Dengan waktu yang cukup singkat sudah terjadi kerusakan dimana-mana. Itu artinya selama ini anggaran yang dikeluarkan menjadi sia-sia. Dengan demikian akan melakukan pekerjaan yang kedua kalinya untuk perbaikan. Ujung-ujungnya nambah anggaran di APBD lagi. Ini menunjukkan kebobrokannya,†pungkasnya.[aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Ribuan Warga Madiun Hadiri Pembukaan Sepasma 2024
- Anies Buru Bus Listrik Transjakarta Buatan Inggris
- Pasca Teror di Mabes Polri, Pengaman Polres Probolinggo Diperketat
