Kapuspen TNI, Laksamana Muda Julius Widjojono menyampaikan bahwa identitas serta keberadaan pengunggah video dengan narasi Panglima TNI Yudo Margono mendukung Anies Baswedan telah diketahui.
- PDIP Digdaya di Surabaya, Pakar Politik Unair: Mampu Merawat Konstituen
- Kemenkumham Jatim Salurkan 809 Paket Sembako, Wali Kota Eri: Bisa Jadi Contoh dan Panutan Bagi Instansi Lain
- Sempat Lumpuh, Whatsapp Butet Pulih Kembali
Mabes TNI juga memastikan bahwa posisi pelaku sudah terdeteksi keberadaannya.
"Sudah dideteksi posisi alamatnya," kata Julius kepada wartawan, Kamis (18/5).
Sebelumnya, sebuah akun Youtube MI (Manara Istana) mengunggah video dan diberi judul “di pimpin langsung panglima yudo Margono !! ribuan TNI resmi deklarasikan Anies presiden 2024”.
Julius mengatakan, Mabes TNI akan menempuh jalur hukum kepada pelaku. Karena perbuatan pelaku dinilai sudah melewati batas. Bahkan, Julius menganggap kalau proses pembuatan videonya pun dilakukan dengan sangat disengaja.
"Jelas-jelas melanggar UU ITE, karena sengaja dengan niat kuat dari yang bersangkutan," ujarnya dilansir Kantor Berita Politik RMOL.
Video berdurasi 8 menit 2 detik, yang dinarasikan sebagai kegiatan Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono bersama ribuan prajurit tengah mendeklarasikan diri mendukung terhadap Anies Baswedan. Dalam video itu, terlihat banyak potongan video yang sudah disusun sedemikian rupa.
Potongan itu meliputi kegiatan Anies bersama satuan TNI, lalu ada potongan video Panglima TNI sedang memimpin apel ribuan TNI. Video-video ini dibubuhi narasi dari seorang anggota TNI yang memakai masker dan seolah-olah menyatakan dukungan kepada Anies bersama ribuan prajurit lainnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Panglima TNI: Mudik Perjalanan Batin Kembali ke Akar Budaya
- Punya Urusan Rahasia, Anies-Ahok Makin Mesra
- Posko Terpadu Nataru di Pelabuhan Tanjung Perak Diapresiasi Kapolri dan Panglima TNI, Pj Gubernur Adhy Sebut Berkat Kolaborasi yang Hebat