Pentingnya Peran UMKM Dalam Pelestarian Budaya dan Literasi

Menteri Kebudayaan Fadli Zon bersama Ketua Umum Asosiasi IUMKM Akumandiri, Hermawati Setyorinny/Ist
Menteri Kebudayaan Fadli Zon bersama Ketua Umum Asosiasi IUMKM Akumandiri, Hermawati Setyorinny/Ist

Menteri Kebudayaan Fadli Zon ingin melibatkan peran usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dalam pelestarian budaya dan literasi sebagai warisan bangsa.


Demikian disampaikan Fadli Zon saat menerima audiensi pengurus Asosiasi IUMKM Akumandiri di kantornya, Jakarta, Selasa, 22 April 2025. 

“UMKM ini banyak dan luas sekali, saya kira perlu berkolaborasi, terutama dalam kebudayaan ini kita kan lebih di hulu, kontennya, sementara UMKM lebih di hilir karena terkait dengan pemanfaatan,” ujar Fadli dikutip dari RMOL.

ia mengacu pada UU Kebudayaan yang berisikan pelestarian, pelindungan dan pemanfaatan budaya, sehingga dibutuhkan kerja sama intensif seluruh stakeholder.  

“Pemanfaatan ini yang saya kira juga penting terkait dengan kebudayaan. Bagaimana budaya, tradisi, cagar budaya dan konten-konten budaya ini dimanfaatkan, manifestasinya itu salah satunya dalam bentuk industri dan UMKM,” jelasnya.

“Jadi kita ini mengembangkan ikon budaya menjadi industri budaya, jadi budaya ini bisa menghasilkan dan banyak,” tandas politikus Gerindra tersebut.

Ketua Umum Asosiasi IUMKM Akumandiri, Hermawati Setyorinny menyambut baik gagasan Menteri Kebudayaan  di mana budaya bisa menjadi ikon untuk industri.

“Saya sangat mengapresiasi dan saya harap itu (industri budaya) bisa berkembang, kayak di Korea, budaya bisa bener-bener dan ekonominya juga,” kata Rinny akrab disapa.

Ia berharap ke depan antara Kementerian Kebudayaan dan Akumandiri bisa berkolaborasi secara intensif dalam mengembangkan budaya dan ekonomi.

Sejumlah jajaran pengurus Akumandiri turut hadir, di antaranya Ketua DPW Prov. Jawa Barat Reza Rizky Hermawan; Ketua Bidang Informasi dan Teknologi, Andy Djojo Budiman; Ketua bidang Hukum, Advokasi dan HAKI, Dyah Probondari; Pengurus DPW Sulawesi Selatan,  Muhammad Ali Akbar dan Dewan Pembina Nasional,  Didik Meiko.

Fadli Zon turut memberikan buku karyanya berjudul ‘Pesona Wayang Indonesia’ kepada Akumandiri sebagai cenderamata.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news