Anggota KPU RI, Yulianto Sudrajad menjelaskan, BUMN menjadi elemen penting dalam pelaksanaan pemilu karena terdapat pengalaman baik di pesta demokrasi sebelumnya.
- Sempat Membantah, Wahyu Setiawan Akui Sumber Uang Suap Harun Masiku dari Hasto
- Pertanyakan Pengunaan Dana Pilkada 2024 Senilai Rp 84 Miliar, DPRD Gresik Senin Depan Hearing KPU
- KPU Tetapkan Ika Puspitasari dan Rachman Sidharta Arisandi Sah Pimpin Kota Mojokerto Hingga 2030
"Yang kita kerja samakan dengan distribusi itu, salah satunya dengan perusahaan-perusahaan distribusi termasuk PT Pos Indonesia. Itu bagian yang sejak dulu mendukung kegiatan distribusi logistik," ujar Yulianto dilansir dari Kantor Berita Politik RMOL, Senin (7/8).
Di samping itu, mantan Anggota KPU Jawa Tengah ini memastikan persoalan lain yang juga kerap hadir dalam urusan penyediaan logistik diupayakan tak terjadi.
"Kerja sama dengan BUMN misalnya, KPU Kabupaten/Kota kan tidak mudah untuk mencari gudang. Nah ini kita kerja sama dengan Bulog setempat. Itu sudah kita lakukan kerja sama," kata Yulianto.
"Barangkali gudang Bulog selama waktu tertentu belum dipakai atau ada yang kosong itu dikerjasamakan dengan KPU untuk menampung logistik. Dan itu tempatnya kan gede sekaligus bisa untuk kegiatan sortir tempat packing," tambahnya.@
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Sempat Membantah, Wahyu Setiawan Akui Sumber Uang Suap Harun Masiku dari Hasto
- Pertanyakan Pengunaan Dana Pilkada 2024 Senilai Rp 84 Miliar, DPRD Gresik Senin Depan Hearing KPU
- KPU Tetapkan Ika Puspitasari dan Rachman Sidharta Arisandi Sah Pimpin Kota Mojokerto Hingga 2030