Reboisasi untuk menghijaukan lingkungan dilakukan dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bondowoso, Minggu (24/10).
Kegiatan tersebut dilakukan di sepanjang 3 kilometer jalan Taman, Desa/Kecamatan Tegalampel, dengan melibatkan warga sekitar lokasi reboisasi dengan jenis bibit ditanam adalah pohon mahoni.
Kepala Dinas PUPR Bondowoso, Munandar, menyebutkan, pihaknya sengaja melakukan reboisasi di kawasan itu karena pohon-pohon yang ada juga sudah tua dan keropos. Sehingga, perlu dilakukan peremajaan tanaman sekaligus menghijaukan lingkungan.
Selain itu, tanaman yang sebelumnya juga banyak yang terpaksa ditebang karena menggangu badan jalan dan juga akibatkan aspal jalan menjadi retak-retak disekitar pohon.
"Sekaligus sebagai reboisasi dan merupakan upaya untuk melestarikan lingkungan. Lebih-lebih memang sudah menjelang musim penghujan," ujarnya dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Dikatakannya, pihaknya mengawali langkah tersebut dengan menanam pada bulan Oktober dan bulan-bulan selanjutnya ke depan.
"Selain menanam, kita juga menyanggah terkait dengan musim hujan," tambahnya.
Ia menyebutkan bahwa perawatan terhadap tanaman yang telah direboisasi akan dipantau melalui UPT setempat. Kendati begitu, ia berharap masyarakat juga ikut andil menjaga pohon-pohon yang telah ditanam.
"Pengawasannya akan diserahkan kepada UPT yang ada di sini. Setiap hari UPT itu ada di sini," ujarnya.
Disinggung perihal rencana reboisasi di kawasan lain, kata pria yang akrab disapa Munandar ini, pihaknya akan meninjau kawasan lain yang perku dilakukan reboisasi.
"Yang jelas kita masih mencari, dimana titik-titik yang perlu direboisasi," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Hujan Disertai Angin Landa Bondowoso, Banyak Pohon Tumbang Menutup Jalan dan Timpa Rumah Warga
- Usai Serah Terima Jabatan, Bupati Bondowoso Fokus Realisasikan Visi-Misi
- Penipu Mengaku Ketua DPRD Bondowoso Minta Sumbangan Jelang Kedatangan Bupati Baru