Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar upacara peringatan Hari Bela Negara ke - 74 di Halaman Balai Kota Surabaya, Senin (19/12).
- Wali Kota Surabaya Dampingi Pelaporan Dugaan Penahanan Ijazah oleh Perusahaan Swasta ke Polisi
- 31 Karyawan Mengadu Ijazahnya Ditahan, Wali Kota Surabaya Ancam Cabut Izin Perusahaan
- Pemkot Surabaya Gandeng Jerman Implementasikan Dekarbonisasi Bangunan Lewat Proyek SETI
Melalui peringatan ini, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengingatkan masyarakat di Kota Pahlawan untuk terus menanamkan jiwa idealisme dari semangat Pancasila.
Mengusung tema “Bangkit Bela Negaraku, Jaya Indonesiaku”, Wali Kota Eri Cahyadi mengatakan bahwa Pemkot Surabaya bersama masyarakat dalam kehidupan sosial berupaya saling menghormati satu sama lain, serta menjaga rasa guyub rukun antar warga.
“Alhamdulillah dengan guyub rukun, hidup berpancasila, hidup melaksanakan Undang-Undang, dan ternyata sekarang ada upacara peringatan Hari Bela Negara. Ini bagus bagi anak-anak kita, sehingga dalam diri mereka ada rasa cinta kepada negaranya dalam mempertahankan dan membela negara,” kata Wali Kota Eri dalam keterangan resmi yang diterima Kantor Berita RMOLJatim.
Lebih lanjut, dalam upaya bersama membela negara, Wali Kota Eri mengaku, Pemkot Surabaya bersama TNI/Polri tengah melakukan diskusi lebih lanjut mengenai pelaksanaan Sekolah Wawasan Kebangsaan bagi remaja atau pelajar di Kota Pahlawan.
Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) semi militer itu direncanakan segera dimulai pada awal tahun 2023.
“Untuk SD dan SMP InsyaAllah akan kita lakukan di tahun 2023, sekaligus nanti yang ada kenakalan remaja (terjaring Patroli Cipta Kondisi), kita dapat data-datanya akan lakukan di tahun 2023. Sehingga dengan rasa kebangsaan yang mendalam ini, saya yakin anak-anak kita akan menjadi pemimpin di masa yang akan datang dengan cinta kepada negaranya,” ungkap dia.
Sebab, menurutnya, pengamalan butir-butir Pancasila mengusung semangat gotong-royong sebagai tujuan menguatkan kebersamaan.
“Karena kalau sudah cinta negara, pasti cinta sesama karena dia pasti akan menjalankan ideologi Pancasila. Saya yakin, ketika ini sudah diterapkan sejak dini, saat sudah dewasa telah memiliki dasar-dasar cinta negara,” pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Wali Kota Eri Paparkan Strategi Pengembangan Transportasi Publik Surabaya Raya: Dukung Proyek SSRL
- Wali Kota Eri Ancam Cabut Izin Perusahaan yang Tahan Ijazah Karyawan
- Wali Kota Surabaya Dampingi Pelaporan Dugaan Penahanan Ijazah oleh Perusahaan Swasta ke Polisi