Kemenangan satu putaran pasangan Prabowo-Gibran dinilai semakin nyata, setelah ada gerakan atau pernyataan partisan, sebagai bentuk propaganda di masa tenang oleh akademisi Connie Rahakundini Bakrie.
- Sesuai Putusan MK, Gibran Boleh Maju Capres-cawapres 2024 Meski Masih Jabat Walikota Solo
- Gazalba Saleh Divonis Bebas, Hakim Dinilai Gagal Lihat Realita Kausalitas Pidana
- Anies Dipastikan Lanjutkan Proyek IKN, Asal…
Menurut komunikolog politik dan hukum nasional, Tamil Selvan alias Kang Tamil, bahasa yang dilontarkan Connie di ruang publik sama sekali tidak mencerminkan seorang akademisi.
"Saya salah satu komunikolog yang menyatakan bahwa gerakan para akademisi itu partisan. Nah, apa yang dilakukan Connie itu memvalidasi pernyataan saya. Kalau bukan partisan, lalu apa namanya?" kata Kang Tamil melansir Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (13/2).
Pernyataan Connie yang dimaksud adalah bahwa Prabowo hanya akan menjabat presiden selama 2 tahun, setelah itu dilanjutkan Gibran Rakabuming Raka.
"Jadi, apa yang dilakukan Connie Bakrie dan orang-orang yang memberikan pernyataan mirip-mirip Connie, merupakan bagian dari agitasi dan propaganda di masa tenang," jelas Kang Tamil.
Tujuan dari propaganda, sambung akademisi Universitas Sahid Jakarta itu, tak lain untuk mendegradasi suara-suara Prabowo agar tidak menang satu putaran.
"Di sisi lain, itu justru memvalidasi bahwa kemenangan satu putaran Pak Prabowo memang nyata," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Soal Prabowo Disebut Hanya Akan Jabat Presiden 2 Tahun, Rosan Bantah Pernyataan Connie
- Sesuai Putusan MK, Gibran Boleh Maju Capres-cawapres 2024 Meski Masih Jabat Walikota Solo
- Gazalba Saleh Divonis Bebas, Hakim Dinilai Gagal Lihat Realita Kausalitas Pidana