Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras Indonesia, menjamin bahwa stok beras tahun ini cukup hingga akhir tahun bahkan hingga menjelang panen.
- Rancangan KUA PPAS 2024 Disepakati, Sejumlah Fraksi DPRD Kota Malang Berikan Catatan
- Kejaksaan Hentikan Penuntutan Kasus Narkotika Buruh Trenggalek
- Pemohon SIM Ungkap Praktik Calo di Polres Madiun
Begitu dikatakan, Wakil Ketua Perpadi Billy Haryanto, usai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Kamis (18/11).
"Ya kita ngomong riil yang di lapangan dan masalah harga biasanya bulan sebelas, dua belas, satu ini biasanya harga (tidak) terkendali dan pasti naik, tapi ini alhamdulillah stabil," ujar Billy dikutip dari laman resmi Sekretariag Kabinet.
Stok beras aman kata Billy bisa dilihat dari panen raya di Sragen dengan hasil yang bagus. "Bagus sekali, dan untuk natal dan tahun baru, ini sangat aman," sambung Billy.
Dirinya menjelaskan, salah satu alasan Presiden bertemu dengannya adalah karena Presiden ingin mengetahui langsung dari pelaku pedagang beras. Presiden akan meminta Menteri Perdagangan (Mendag) untuk melakukan pengecekan pasar dan juga kebenaran harga beras di lapangan.
"Dia dengar langsung dari pelaku udah sangat-sangat senang sekali, dia akan menyuruh Pak Mendag untuk cek pasar dan harga bener enggak," ucap Billy.
Dilansir dari Kantor Berita RMOLJabar, Jumat (19/11), selain itu, Billy juga mengajak kepada masyarakat agar tidak panik dikarenakan kebutuhan pangan, khususnya untuk beras sangatlah cukup.
"Dia akan membaca harga pangan dunia kan naik tinggi, dia kan enggak buru-buru impor, enggak, kalau cukup ngapain impor," tutupnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- UPPKA Gubeng Surabaya Sukses Inovasi Pangan Alternatif Pengganti Beras
- Ketua MPR RI Desak Pemerintah Susun Strategi Stabilkan Harga Beras
- Stok Langka, Alfamart dan Indomaret Batasi Pembelian Beras 5 Kilogram