Saham Facebook naik 2,75 persen pada Kamis (28/10), tak lama setelah Mark Zuckerberg mengumumkan bahwa jejaring sosial itu berganti nama. Kini, harga saham platform itu menjadi 8,6 dolar per saham selama sesi perdagangan di New York Stock Exchange.
- Pengguna Facebook dan YouTube Condong Pilih Prabowo Presiden
- Denny JA Cerita Gerakan Perempuan hingga Kekerasan Seksual
- Aturan Wajib Daftar Bagi Google dan Facebook Diprotes Publik, Diduga Ancam Kebebasan Berekspresi
Facebook mengubah namanya menjadi Meta, Pendiri dan CEO perusahaan Mark Zuckerberg mengatakan bahwa ia sangat senang dengan perubahan itu.
"Saya bangga untuk berbagi bahwa perusahaan kami sekarang adalah Meta," kata Zuckerberg pada presentasi online, Kamis (28/10), seeprti dikutip dari AFP.
Namun begitu, ia menjelaskan bahwa pergantian nama itu tidak akan mengubah nama aplikasinya. Zuckerberg mengatakan, bahwa Facebook (sekarang menjadi Meta) tetap memiliki misi yang sama, "menyatukan orang".
"Aplikasi kami dan merek mereka juga tidak berubah. Kami masih perusahaan yang merancang teknologi di sekitar hubungan sosial, orang ke orang. Semua produk kami, termasuk aplikasi kami, sekarang berbagi visi baru: membantu menghidupkan metaverse. Dan sekarang kami memiliki nama yang mencerminkan luasnya apa yang kami lakukan," katanya
Nama 'Meta' terinspirasi dari bahasa Yunani yang berarti 'Melampaui'. Zuckerberg, yang mengaku menggemari sesuati yang klasik, mengungkapkan bahwa arti kata itu mencerminkan mimpinya.
"Melambangkan bahwa selalu ada lebih banyak untuk dibangun," tambahnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Meta Menghapus 63.000 Akun Instagram Penipuan dan Pemerasan
- Ikuti Langkah Meta, Tiktok dan YouTube Daftarkan Lisensi Ecommerce di Indonesia
- Pengguna Facebook dan YouTube Condong Pilih Prabowo Presiden